umat islam wajib tahu, ternyata ada 1 ubin di hollywood punya reputasi sangat buruk, siapa dia?

Ada 2.500 nama tokoh masyarakat yang diabadikan di the Hollywood Walk of Fame.

Ya, ubin berbentuk bintang dengan nama tokoh populer di Los Angeles, Amerika Serikat, ini memang sudah terkenal.

Bahkan, lokasi tersebut menjadi salah satu tujuan berfoto bagi para turis.

Tapi ada satu bintang yang paling sering mendapat perlakuan vandalis dari masyarakat.

Mulai dicorat-coret, dikencingi, bahkan sampai dijadikan tempat warga mengajak anjingnya untuk buang air besar!

Anda tahu siapa?


Tak lain tak bukan adalah bintang dengan nama Donald Trump.

Ya, bintang bernama Trump, calon kuat menggantikan Barrack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat ini memang paling sering jadi objek pelampiasan benci warga.

Menurut Daily Mirror, di media sosial, tersebar banyak foto bagaimana bintang bernama Donald Trump ini dirusak oleh warga.

Ada juga yang mencoretnya dengan cat semprot, dengan menggambar logo swastika, lambang kebesaran Nazi.
donald trump hollywood

Larang umat muslim masuk Amerika

Donald Trump sempat dikecam saat meminta kaum muslim dilarang masuk AS.

Kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump, meminta langkah penghentian yang ‘total dan komplet’ agar kaum muslim tidak memasuki Amerika Serikat.

Trump merujuk jajak pendapat Center for Security Policy yang menunjukkan ‘kebencian’ kaum muslim terhadap warga Amerika bisa membahayakan negara.

“Tanpa melihat berbagai data jajak pendapat sekalipun, jelas bagi siapa saja bahwa kebencian tidak bisa dipahami. Dari mana kebencian ini berasal dan mengapa, kita harus mencari tahu.

“Namun, sampai kami mampu mengetahui serta memahami masalah ini dan seberapa besar bahayanya, negara kita tidak bisa menjadi korban serangan mengerikan dari orang-orang yang meyakini jihad dan tidak punya pemahaman atau rasa hormat terhadap nyawa manusia,” kata Trump.

Karena itu, kata Trump, penutupan perbatasan harus diberlakukan ‘sampai pemerintahan negara ini bisa mengetahui apa yang terjadi’.

Komentar Trump mengemuka setelah serangan di Kota San Bernardino diduga dilakukan pasangan suami istri Tashfeen Malik dan Syed Farook.

Para penyelidik mengatakan mereka menemukan 19 pipa yang dapat dijadikan bom di apartemen pasangan suami istri yang sekarang sudah meninggal itu.

Muslim AS murka

Merespons desakan Trump yang meminta agar memberlakukan larangan muslim masuk AS, Sekjen Dewan Muslim AS dikatakan marah besar.

Bahkan, dikutip dari LA Times, Sekjen Dewan Organisasi Muslim AS Oussama Jammal menyebutkan bahwa seluruh komunitas Muslim AS marah atas komentar kandidat capres AS itu.

"Sayang sekali seorang kandidat capres AS memiliki pandangan seperti itu. Itu bukanlah yang AS mau," ucapnya.

Ia juga mengatakan bahwa pernyataan tersebut artinya menentang nilai-nilai yang selama ini AS tanamkan sebagai nilai luhurnya.

Oussama juga menyebut muslim AS adalah komunitas yang pekerja keras dan berperan penting bagi masyarakat AS, mengingat banyak dokter, profesor, dan insinyur AS yang datang dari komunitas muslim AS.

"Trump tidak menyadari seberapa besar upaya komunitas muslim untuk melawan tindak kekerasan," tambahnya lagi.

Dalam pidato kampanyenya pada Senin (7/12/2015), Donald sempat mengajukan desakan untuk melarang muslim masuk ke AS, terkait serangan teror yang terjadi di California, AS.

Menurutnya, larangan itu harus diberlakukan sampai AS bisa memahami ancaman dan permasalahan yang ditimbulkan oleh serangan-serangan dari "orang-orang yang hanya percaya jihad".

source by tribunnews

Tidak ada komentar: