AKIBAT DARI MENCINTAI DUNIA SECARA BERLEBIHAN

Salah seorang ulama salaf berkata, “Barangsiapa yang mencintai dunia (secara berlebihan) maka hendaknya dia mempersiapkan dirinya untuk menanggung berbagai macam musibah (penderitaan)“ [Igaatsatul lahfaan” (1/37)].

AKIBAT DARI MENCINTAI DUNIA SECARA BERLEBIHAN

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah berkata:
“Orang yang mencintai dunia (secara berlebihan) tidak akan lepas dari tiga (macam penderitaan):
Kekalutan (pikiran) yang selalu menyertainya, kepayahan yang tiada henti, dan penyesalan yang tiada berakhir.

Hal ini dikarenakan orang yang mencintai dunia (secara berlebihan) jika telah mendapatkan sebagian dari (harta benda) duniawi maka nafsunya (tidak pernah puas dan) terus berambisi mengejar yang lebih daripada itu, sebagaimana dalam hadits yang shahih Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seandainya seorang manusia memiliki dua lembah (yang berisi) harta (emas) maka dia pasti (berambisi) mencari lembah harta yang ketiga“[HSR al-Bukhari (no. 6072) dan Muslim (no. 116)].

[“Igaatsatul lahfaan” (1/37)]
“Kaya hati adalah merasa cukup pada segala yang engkau butuh. Jika lebih dari itu dan terus engkau cari, maka itu berarti bukanlah ghina (kaya hati), namun malah fakir (miskinnya hati).” [Fathul Bari, Ibnu Hajar Al Asqolani, 11/272, Darul Ma’rifah]

Tidak ada komentar: