Sampaikanlah berita gembira ini kepada ahlul hadits

Imam Ahmad ketika mengomentari hadits “dan umatku akan terpecah..” beliau berkata:

إن لم يكونوا أهل الحديث فلا أدري مَن هُم ؟
"Jika mereka bukan ahlul hadits, maka aku tidak tahu lagi siapa mereka!" (Riwayat Al-Hakim dalam "Ma’rifat ‘Ulumil Hadits" hal. 3 dengan sanad yang shahih)
Sampaikanlah berita gembira ini kepada ahlul hadits

Al-Mubarakfuri menukil dalam muqaddimah Tuhfatul Ahwadzi hal. 13, dari Abul Yuman ibnu ‘Asakir beliau berkata:

لِيَهْنِ أهل الحديث هذه البشرى … فهم – إن شاء الله – الفرقة الناجية
“Sampaikanlah berita gembira ini kepada ahlul hadits, mereka –insyaallah- adalah Al-Firqatun Najiyah.”

At-Tirmidzi setelah menyebutkan hadits Nabi, “Akan senantiasa ada sekelompok dari umatku..” nomor 2229, aku mendengar Al-Bukhari berkata, aku mendengar Ibnul Madini berkata:

هم أهل الحديث
“Mereka adalah ahlul hadits." (Catatan kaki “Al-Ajwibah Al-Mufidah ‘an As’ilatil Manahij Al-Jadidah” no. 129)

Al-Imam An-Nawawi menerangkan siapakah Ath-Tha’ifah Al-Manshurah yang dimaksud dalam hadits setelah beliau kumpulkan riwayat-riwayatnya:

ويُحتَمل أن هذه الطائفة مفرَّقة بين أنواع المؤمنين، منهم شجعانٌ مقاتلون، ومنهم فقهاء، ومنهم محدِّثون، ومنهم زهَّاد، وآمرون بالمعروف وناهون عن المنكر، ومنهم أهل أنواع أخرى من الخير، ولا يلزم أن يكونوا مجتمعين، بل قد يكونون متفرقين في أقطار الأرض
“Kelompok tersebut dibawa kepada beberapa makna dari kelompok-kelompok yang ada di antara kaum Mukminin. Mereka adalah para pemberani yang berperang (di atas manhaj yang haq), mereka juga ahli fiqh, ahli hadits, orang-orang yang zuhud, orang yang memerintahkan kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar serta ahli kebaikan yang lainnya. Hal itu tidaklah mengharuskan mereka berkumpul pada satu tempat yang sama, bahkan terkadang keberadaan mereka terpisah-pisah di berbagai penjuru dunia.” (Syarh Shahih Muslim 13/65)

Al-Ustâdz Fikri Abul Hasan
Telegram Channel Join: @manhajulhaq
manhajul-haq.blogspot.co.id | Salafy Indonesia

Tidak ada komentar: