keyakinan itu takkan pernah padam "Mati satu tumbuh seribu"

Iman itu bersarang di dada, terpateri di jiwa, menyatu bersama degub jantung dan denyut nadi, mengalir dalam darah..

Sebelum ka'bah disterilkan Nabi pada masa penaklukan kota Mekah dari berhala dan kaum paganis, iman para Sahabat eksis tegar di jiwa-jiwa mereka, tak lekang karena panas, tak luntur karena hujan.

Ketika mimpi mereka mendatangi masjidil haram, buyar tak terlaksana pada masa dihalangi Musyrikin Kota Mekkah dalam perjanjian Hudaibiah, iman mereka tak mengendur bahkan bertambah.
tumbuh seribu

Mereka-mereka boleh saja membubarkan kajian-kajian yang menyeru kepada kemurnian agama, tanpa embel-embel bid'ah, khurafat dan takhayyul...

فإنهم لا يعلمون
Karena mereka tidak mengerti..

Mereka-mereka yang hasad mungkin saja menghentikan pembangunan masjid yang diserukan padanya azan, mengajak orang shalat, diajarkan padanya tauhid, ditalqinkan padanya hadis nabi...

فإنهم لا يعلمون
Sebab mereka tidak mengerti..

Mereka boleh saja memprovokasi massa untuk mengkebiri hak-hak ummat Muhammad untuk mengikuti nabi mereka, menggembosi penguasa untuk menghalangi berdirinya pesantren-pesantren yang menyelisihi cara beragama mereka..

فإنهم لا يعلمون
Sebab mereka tidak mengerti...

Tapi ...
Mereka tidak akan pernah bisa menghentikan laju dan kuatnya arus keinginan manusia untuk kembali kepada ajaran murni nabi mereka...

Tapi...
Mereka tidak akan pernah berkuasa menggusur iman yang terjaga dalam hati, yang kokoh laksana karang tak bergeming diterpa badai dan gelombang..

Tapi...
Mereka takkan sanggup menggoyahkan keyakinan yang bersarang, bagaikan akar pohon rindang yang menghujam ke bumi, dan batangnya menjulur ke langit, ranting dan dahannya menyebar ke seluruh penjuru, buahnya yang ranum tak pernah putus, selalu memberikan kebaikan kepada setiap orang...

Iman dan keyakinan itu takkan pernah padam di dada, kan terus menyala-nyala menyinari kegelapan syubhat dan syahwat meski pembawa lentera tersebut wafat terbunuh dikandung tanah, terkurung di jeruji, terusir dan harus angkat kaki..

يريدون أن يطفئوا نور الله بأفواههم ويأبى الله إلا أن يتم نوره...
"Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut-mulut mereka, namun Allah enggan kecuali akan menyempurnakan cahayaNya...

Bila hari ini anda mendengar, ada masjid maupun pesantren yang mengibarkan bendera ittiba' kepada Nabi ingin mereka hentikan atau digusur, pastikan esok hari kan bermunculan ratusan bahkan ribuan masjid-masjid sunnah.

"Mati satu tumbuh seribu".

Akan datang masanya para pembenci masjid-masjid itu kan berbalik arah menjadi pecintanya, dengan izin Allah.

Akan datang waktunya mereka yang teriak-teriak mau merubuhkan bangunan pesantren itu kan datang memasukkan anak-anak mereka belajar padanya.

Sebagaimana kaum Tsaqif yang dahulu terdepan menjadi penentang Islam berbalik arah menjadi pendukung setia.

وما ذلك على الله بعزيز
Tiada yang sulit bagi Allah

Ustadz Abu fairuz Ahmad Ridwan My
📲 TG: Telegram.me/STaushiyyah

Tidak ada komentar: