Apa Faktor Penentu Di Kabulkannya Doa

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله، والصلاة والسلام على رسول الله، و على آله و اصحابه ومن وله ، و بعد
Saudaraku yang dirahmati oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla

Ada sebuah kaidah yang disebutkan sebagian para ulama ketika mereka berbicara tentang doa mereka mengatakan

الإجابة على قدر استجابة
“ Pengabulan itu tergantung penyambutan .”
Apa Faktor Penentu Di Kabulkannya Doa

Apa maknanya ?

Maknanya adalah salah satu faktor yang menentukan Allāh mengabulkan permintaan-permintaan kita yang kita panjatkan saat kita berdoa adalah bagaimana kita menyambut seruan Allāh Subhānahu wa Ta’āla baik itu berupa perintah atau itu berupa larangan.

Masih segar dalam ingatan kita Allāh berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 186 :

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ
“Dan jika hambaku bertanya tentang diriKu, katakanlah Aku dekat, Aku mengabulkan doa yang dipanjatkan oleh hambaKu ketika ia berdoa.”

Saudaraku yang dirahmati oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Dalam ayat ini Allāh menegaskan bahwa Allāh akan mengabulkan doa-doa kita.

أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
Aku akan mengabulkan doa yang ia panjatkan, ketika ia meminta rezeki Allāh akan kabulkan, ketika ia meminta keturunan Allāh akan kabulkan, ketika ia meminta surga Allāh akan kabulkan.

أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
Namun pertanyaannya apakah ayat itu berhenti sampai sini saja? Jawabannya, Tidak!

Ayat itu belum selesai, ayat itu ada kelanjutan nya :

فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
“Maka sambutlah seruanKu dan berimanlah kepada diriKu, agar mereka mendapatkan petunjuk.”
Penggalan kedua ini yang dilupakan oleh banyak umat islam, mereka hanya mengandalkan penggalan pertama.

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
Jika hambaku bertanya tentang diriku aku dekat dan aku kabulkan permintaan yang mereka panjatkan.

Mereka lupa bahwa ayat ini belum selesai, ada penggalan kedua yang tadi kita bahas.

فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
☝ Sambutlaht seruanku, kalau anda ingin doa anda dikabulkan sambutlah seruan Allāh, kerjakan perintah Allāh.

✅ Ketika Allāh memerintahkan anda shalat, anda shalat !

✅ Ketika Allāh perintahkan anda puasa, anda puasa !

✅ Ketika Allāh perintahkan anda bertauhid, anda bertauhid !

✅ Ketika Allāh perintahkan anda mengikuti sunnah Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam, anda ikuti sunnah Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam !

✅ Ketika Allāh Subhānahu wa Ta’āla memerintahkan anda berhijab dan berjilbab, anda berhijab dan berjilbab !

✅ Ketika Allāh Subhānahu wa Ta’āla memerintahkan anda birrul walidain, anda birrul walidain !

✅ Ketika Allāh Subhānahu wa Ta’āla perintahkan anda untuk taat pada suami atau berlaku baik kepada istri anda, taat kepada suami atau berbuat baik kepada istri !

فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي
Sambutlah seruan Ku !

❌ Ketika Allāh larang kita untuk memakan hal-hal yang haram maka jangan sentuh hal-hal yang haram tersebut !

❌ Ketika Allāh larang kita untuk berzina maka jangan berzina dan dekati zina !

❌ Ketika Allāh larang kita untuk minum khamr jangan meminum wine, jangan meminum minuman keras dan seterusnya !

Jika kita ingin doa kita dikabulkan oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla :

وَلْيُؤْمِنُوا بِي

‼ Lalu secara spesifik Allāh tekankan masalah iman, kalau anda ingin doa anda dikabulkan Allāh maka berimanlah dengan beriman yang benar, iman yang diajarkan Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam.

‼ Aqidah yang shahihah, yang bersih dari noda-noda syirik, noda-noda kemunafikan, hanya beribadah kepada Allāh Subhānahu wa Ta’āla :

⛔ Jangan beribadah kepada dunia
⛔ Jangan beribadah kepada orang shalih yang sudah meninggal dunia
⛔ Jangan meminta-minta kepada mereka

Saudaraku yang dirahmati oleh Allāh Subhānahu wa Ta’āla

✅ Ini yang perlu kita tekankan bahwa diijabahnya doa kita itu sangat bergantung dengan respon kita terhadap perintah-perintah Allāh dan larangan-larangan Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Dan seberapa tebal iman kita kepada Allāh Wa Jalla Wa’ala. Apabila kita menjalankan perintah Allāh dan menjauhi perintah-perintah Allāh dan beriman kepada Allāh dengan iman yang benar :

أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
Aku akan kabulkan doa yang mereka panjatkan.

Dengan demikian,

💙 Marilah kita evaluasi sikap kita kepada perintah Allāh
❤ Marilah kita evaluasi bagaimana respon kita kepada syariat-syariat Allāh Subhānahu wa Ta’āla

Karena ini sangat menentukan doa kita

💛 Perbaiki sikap kita diluar doa kita maka Allāh akan terima doa-doa kita.

Kullu kuli hal wa astagfirulah walakum

oleh Ust. Nuzul Dzikri, Lc

Tidak ada komentar: