bulan ramadhan datang, Mari Bermuhasabah

Upaya muhasabah (introspeksi diri) sangat dianjurkan dalam syariat Islam agar kita tidak tenggelam dalam kehidupan materi dan sibuk dengan kehidupan yang tiada batas. Anjuran ini diungkapkan khalifah Umar bin al-Khath-thab dalam pernyataan beliau: “Muhasabahlah terhadap dirimu sebelum kamu dihisab dan timbang-timbanglah sebelum kamu ditimbang.”

Demikian juga ungkapan kholifah Ali bin Abi Thalib: “Alangkah perlunya seorang memiliki satu saat yang tidak disibukkan dengan kesibukan (selain) untuk introspeksi diri. Ia melihat apa yang dilakukannya berupa kebaikan dan keburukan di waktu siang dan malamnya.”
sendirian di musholla

Sebenarnya introspeksi diri ini memberikan kesempatan kepada kita untuk mengetahui kesalahan dan titik kelemahan kita, lalu dapat mendorong kita menjadi lebih baik lagi. Hal ini disampaikan khalifah Ali bin Abi Thalib: hasil dari introspeksi diri adalah perbaikan diri.

Nah, tidak ada satu bulan yang menandingi ramadhan dalam masalah ini. Ramadhan adalah bulan terbaik dan pas untuk melakukan muhasabah. Bayangkan, di bulan yang mulia ini kita dilarang makan dan minum serta syahwat lainnya yang biasa kita lakukan keseharian. Hal-hal ini tentunya dapat menumbuhkan kesadaran dan memberikan kesempatan untuk perbaikan diri.

Demikian juga ibadah-ibadah yang ada pada bulan ini, seperti sholat malam adalah kesempatan untuk mendekat kepada Allah, membaca al-Qur`an yang dianjurkan dibulan ini akan membantu terciptanya suasana kondusif untuk perbaikan diri kita. Tapi hal ini bisa ada kalau dilakukan dengan tadabbur dalam membacanya dan memperhatikan isi kandungannya serta komitmen dengan perintah dan larangannya.  Sehingga ketika membaca ia senantiasa mempertanyakan keadaannya dari kandungan ayat yang dibacanya.

Banyaknya berdoa dan ibadah di bulan ini tentunya memberikan pembinaan dan pendidikan ruhiyah kepada diri kita. Harapannya dengan melaksanakan amalan ibadah di bulan mulia ini kita semua bisa berubah menjadi lebih baik dan mendapatkan ampunan ilahi.
Marilah kita gunakan kesempatan emas ini untuk mencapai kesuksesan dunia dan akherat.

Siapa yang mau?

Sumber: Artikel majalah el-Fata terbaru Agustus 2009, diberikan oleh ustadz Kholid Syamhudi, Lc.

Read more http://pengusahamuslim.com/1136-kesempatan-berubah-di-bulan-ramadhan.html

Tidak ada komentar: