Doa shahih setelah Berbuka Puasa

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ، وَثَبَتَ اْلأَجْرُ، إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Artinya : "Telah hilang dahaga, dan urat-urat telah basah, dan telah tetap pahala, insya Allah" (HR. Abu Daud 2357, Ad-Daruquthni dalam sunannya 2279, Al-Bazzar dalam Al-Musnad 5395 dan Al-Baihaqi dalam As-Shugra 1390. Hadis ini dinilai hasan oleh Al-Albani).

✳ Hadis selengkapnya:

Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau mengatakan: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, apabila beliau berbuka, beliau membaca :

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ، وَثَبَتَ اْلأَجْرُ، إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh-zhoma-u, wabtallatil 'uruuqu, watsabatal ajru, in syaa-allaah
Doa shaih Berbuka Puasa

💚 Kapan doa ini diucapkan ?

Umumnya doa terkait perbuatan tertentu, dibaca sebelum melakukan perbuatan tersebut.

Doa makan dibaca sebelum makan, doa masuk kamar mandi dibaca sebelum masuk kamar mandi, dst.

👉🏻 Nah, apakah ketentuan ini juga berlaku untuk doa di atas?

Dilihat dari arti doa di atas, dzahirnya menunjukkan bahwa doa ini dibaca setelah orang yang berpuasa itu berbuka.

👉🏻 Syaikh Ibnu Utsaimin menegaskan: "Hanya saja, terdapat doa dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, jika doa ini shahih, bahwa doa ini dibaca setelah berbuka. Yaitu doa: (doa di atas). Doa ini tidak dibaca kecuali setelah selesai berbuka." (Al-Liqa As-Syahri, no. 8, dinukil dari Islamqa.com).

Keterangan yang sama juga disampaikan dalam Fatawa Syabakah Islamiyah, no. 7428.

✳ Oleh sebab itu, urutan yang tepat untuk doa ketika berbuka adalah:

1. Membaca basmalah.
2. Mulai berbuka dg makan kurma atau minum.
3. Membaca doa berbuka seperti doa di atas

Baarakallohufiikum..

Tidak ada komentar: