Tips para Salaf Agar do’a mustajab dan segera terkabul.

Di dalam sebuah hadits, Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda:

‎مَنَ دَعَا لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ قَالَ الْمَلَكُ لْمَوَكَّلُ بِهِ: آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ.
“Barang siapa mendo’akan kebaikan untuk saudaranya dalam keadaan saudaranya tidak mengetahui maka berkata seorang malaikat yang ditugaskan “Āmīn dan bagimu yang semisalnya”. (HR. Muslim II/2094, no.2732 kitab “adz-Dzikr wad Du’aa”)
Agar do’a mustajab dan segera terkabul.

Ini menunjukkan keutamaan mendo’akan saudara semuslim dengan sembunyi-sembunyi karena ini lebih ikhlash.

Berkata Imam Nawawi as Syafi’i rahimahullah ketika menjelaskan hadits ini:

وَكَانَ بَعْضُ السَّلَفِ إِذَا أَرَادَ أَن يَدعُو لِنَفْسِهِ يَدْعُو لِأَخِيهِ الْمُسْلِم بِتِلْكَ الْدَعْوَةِ ; لِأَنَّهَا تُسْتَجَابُ ، وَيَحْصُلُ لَهُ مِثْلُهَا
“Dahulu sebagian Salaf apabila ingin mendo’akan kebaikan untuk dirinya, maka dia mendo’akan untuk saudaranya semuslim dengan do’a tersebut, karena doa ini mustajab dan dia mendapatkan yang semisalnya.

(Ust DR Abdullah Roy)

Tidak ada komentar: