buku Air Mata Taubat nasihat-nasihat pelembut JiWA

juduL buku : Air Mata Taubat nasihat-nasihat pelembut JiWA
Penulis : Ibnul Jauzi
Ukuran : 15 cm x 23 cm| hvs 70grm|
Jml halaman : 290 halaman

Setetes Air Mata Anda Mampu Memadamkan Kobaran Api Neraka

“Setetes air mata yang terjatuh dari pelupuk mata seorang mukmin karena rasa takut kepada Allah lebih baik daripada seluruh dunia seisinya. Sungguh, itu lebih baik baginya daripada beribadah selama satu tahun. Sungguh, merenungkan keagungan dan kekuasaan Allah barang sejenak lebih baik daripada berpuasa dan mendirikan Qiyamul Lail selama enam puluh hari enam puluh malam. Ketahuilah bahwa Allah memiliki sekelompok malaikat yang senantiasa memanggil manusia di siang dan malam hari….” (Abu Nu‘aim)

buku Air Mata Taubat nasihat-nasihat pelembut JiWA

Saudaraku….

Sempatkanlah dirimu menghadap kiblat barang sejenak, menghadaplah kepada Rabbmu. Cobalah berpaling dari kelalaian dan hawa nafsumu. Gunakanlah sisa usiamu untuk melaksanakan ketaatan kepada-Nya. Bersabarlah menahan diri dari rayuan syahwat yang fana. Larilah… larilah sejauh-jauhnya dari segala perbuatan haram dan kedurhakaan itu. Sungguh, kesabaran dalam ketaatan di dunia lebih ringan daripada harus bersabar atas pedihnya siksa api neraka.

Air Mata Taubat ini merupakan karya ulama terkemuka, Ibnul Jauzi. Beliau banyak menghasilkan karya ilmiah di berbagai bidang keilmuan. Dalam buku ini terkumpul untaian nasihat yang menggugah sekaligus melembutkan jiwa dan hati seorang hamba. Kitab ini sangat cocok bagi siapa pun yang ingin menjadi sosok pribadi yang istimewa di sisi Rabbnya.

“Sungguh, majelis ilmu dan nasihatnya tidak pernah diragukan dan tidak ada orang yang menjumpai majelis ilmu dan nasihat yang serupa dengan majelis Ibnul Jauzi.” (Ibnu Rajab Al-Hanbali)

“Dalam setiap cabang keilmuan, Ibnul Jauzi selalu mengambil peran strategis. Pada bidang tafsir, beliau terkenal sebagai ulama yang paling ahli. Pada bidang hadits, beliau terkenal sebagai ulama yang bergelar Al-Hafizh. Pada bidang sejarah, beliau tergolong sebagai ulama yang memiliki pengetahuan yang luas. Pada bidang fikih, keahlian beliau juga cukup diperhitungkan. Adapun dalam bidang syair dan sajak, beliau adalah ulama yang memiliki kemampuan yang luar biasa.” (Imam Dzahabi)

Tidak ada komentar: