BELAJARLAH ADAB SEBELUM ILMU

Islam adalah agama yang mengatur semua sisi kehidupan, mulai dari perkara yang kecil hingga perkara yang besar. Di antara perkara yang diatur di dalam syari’at Islam adalah tentang masalah adab.

Karena demikian pentingnya masalah adab, sehingga seorang suami berkewajiban untuk mengajarkan kepada keluarganya adab dan ilmu agama.

Allah ﷻ berfirman;

يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا قُوْا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيْكُمْ نَارًا

“Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah diri kalian dan keluarga kalian dari api Neraka.” (QS. At-Tahrim : 6)

‘Ali رضي الله عنه ketika menafsirkan ayat ini mengatakan,

أَدِّبُوْهُمْ وَعَلِّمُوْهُمْ

“Ajarkanlah adab kepada mereka dan ajarkanlah (ilmu agama) kepada mereka.” (Tafsirul Qur’anil ‘Azhim)

Imam Darul Hijrah, Imam Malik رَحِمَهُ الله pernah berkata pada seorang pemuda Quraisy,

تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم

“Pelajarilah adab sebelum mempelajari suatu ilmu.” (Hilyatul Auliya 6/330, dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi 17)

Kenapa sampai para ulama mendahulukan mempelajari adab?

Sebagaimana Yusuf bin Al Husain berkata :

بالأدب تفهم العلم

“Dengan mempelajari adab, maka engkau jadi mudah memahami ilmu.” (Iqtidhaul Ilmi Al ‘Amal 31, dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi 17).

Adab dalam pandangan Islam bukanlah perkara yang remeh. Bahkan ia menjadi salah satu inti ajaran Islam. Karena demikian penting perkara ini, sehingga para ulama’ salaf menyusun kitab khusus yang membahas tentang masalah adab.

Dari ‘Ali bin Abi Tholib Doa Nabi ﷺ :

اللَّهُمَّ اهْدِنِى لأَحْسَنِ الأَخْلاَقِ لاَ يَهْدِى لأَحْسَنِهَا إِلاَّ أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّى سَيِّئَهَا لاَ يَصْرِفُ عَنِّى سَيِّئَهَا إِلاَّ أَنْتَ

“Ya Allah, tunjukilah padaku akhlak yang baik, tidak ada yang dapat menunjukinya kecuali Engkau. Dan palingkanlah kejelekan akhlak dariku, tidak ada yang memalinggkannya kecuali Engkau.” (HR. Muslim no. 771)

Semoga bermanfaat.

#UstDrIrfanYuhadiMSI