Doa Untuk Calon Pemimpin Indonesia 2019

2019 ini ada momen besar bagi bangsa Indonesia yaitu pemilihan umum, Presiden dan DPR. Siapapun yang terpilih kita doakan dengan kemaslahatan dan tidak boleh mencaci maki pemimpin. Sebagaimana tuntunan dari Nabi kita dan para ulama terdahulu:

- Nabi shalallahu alaihi wasallam

ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺃﻣﺎﻣﺔ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﻗﺎﻝ: " «ﻻ ﺗﺴﺒﻮا اﻷﺋﻤﺔ ﻭاﺩﻋﻮا اﻟﻠﻪ ﻟﻬﻢ ﺑﺎﻟﺼﻼﺡ ﻓﺈﻥ ﺻﻼﺣﻬﻢ ﻟﻜﻢ ﺻﻼﺡ» ".
Dari Umamah bahwa Nabi shalla Allahu alaihi wasallam bersabda: "Jangan mencaci para pemimpin. Doakan mereka dengan kebaikan. Sebab kebaikan mereka adalah kebaikan bagi kalian" (HR Thabrani)

Doa Untuk Calon Pemimpin Indonesia 2019

- Ahmad bin Hambal (241 H)

«ﻭﺇﻧﻲ ﻷﺩﻋﻮ ﻟﻪ ﺑﺎﻟﺘﺴﺪﻳﺪ، ﻭاﻟﺘﻮﻓﻴﻖ، ﻓﻲ اﻟﻠﻴﻞ ﻭاﻟﻨﻬﺎﺭ، ﻓﻲ ﻛﻼﻡ ﻛﺜﻴﺮ.»
"Sungguh aku berdoa untuk pemimpin dengan kebenaran dan pertolongan, malam atau siang, dalam banyak perbincangan" (Al-Bidayah wa Nihayah 10/372)

- Fudlail bin Iyadl (187 H)

ﻗﺎﻝ اﻟﻔﻀﻴﻞ ﺑﻦ ﻋﻴﺎﺽ : " ﻟﻮ ﺃﻥ ﻟﻲ ﺩﻋﻮﺓ ﻣﺴﺘﺠﺎﺑﺔ ﻣﺎ ﺻﻴﺮﺗﻬﺎ ﺇﻻ ﻓﻲ اﻹﻣﺎﻡ 
Fudlail bin Iyadl berkata: "Andaikan aku memiliki doa yang mustajab, maka akan kuberikan untuk pemimpin"

ﻗﻴﻞ ﻟﻪ: ﻭﻛﻴﻒ ﺫﻟﻚ ﻳﺎ ﺃﺑﺎ ﻋﻠﻲ؟ ﻗﺎﻝ: ﻣﺘﻰ ﻣﺎ ﺻﻴﺮﺗﻬﺎ ﻓﻲ ﻧﻔﺴﻲ ﻟﻢ ﺗﺠﺰﻧﻲ ﻭﻣﺘﻰ ﺻﻴﺮﺗﻬﺎ ﻓﻲ اﻹﻣﺎﻡ ﻓﺼﻼﺡ اﻹﻣﺎﻡ ﺻﻼﺡ اﻟﻌﺒﺎﺩ ﻭاﻟﺒﻼﺩ
Ada yang tanya kepada Fudlail: "Mengapa demikian?" Ia menjawab: "Jika doa itu untukku maka hanya manfaat untukku saja. Dan jika kujadikan untuk pemimpin maka kebaikan pemimpin adalah kebaikan bagi rakyat dan negeri..."

ﻓﻘﺒﻞ اﺑﻦ اﻟﻤﺒﺎﺭﻙ ﺟﺒﻬﺘﻪ , ﻭﻗﺎﻝ: ﻳﺎ ﻣﻌﻠﻢ اﻟﺨﻴﺮ ﻣﻦ ﻳﺤﺴﻦ ﻫﺬا ﻏﻴﺮﻙ
Kemudian Ibnu Mubarak mencium kening Fudlail bin Iyadl dan berkata: "Wahai pengajar kebaikan. Tidak ada yang sebagus ini selain engkau" (Hilyatul Auliya' 8/91)

Tidak ada komentar: