Pertolongan Allah kepada orang yang suka menolong

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ
“Allah senantiasa menolong hamba selama ia menolong saudaranya.” (HR. Muslim no. 2699).

Kandungan hadits

1. Bahagiakan saudara dekat sebelum membahagiakan orang lain.

2. Bahagiakan saudaramu maka engkau akan dibahagiakan oleh Allah.
Kaidah yang sangat agung :
الجزاء من جنس العمل
"Balasan sesuai dengan jenis perbuatan"

Nabi bersabda :
وأحب الأعمال إلى الله سرور تدخله في قلب المسلم
"Amalan yang paling disukai adalah membahagiakan orang. 

Semakin seseorang sibuk memikirkan menolong saudaranya maka ia semakin ditolong oleh Allah.

3. Membantu saudara bisa melalui harta, atau tenaga, atau kedudukan, atau jabatan, atau waktu. Minimal bila belum bisa, maka doakanlah kebaikan baginya, karena itu tidak perlu biaya.
orang yang suka menolong

Hadits yang berkaitan dengan tema hadits tersebut adalah

Dari Ibnu ‘Umar, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَحَبُّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ , وَأَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى سُرُورٌ تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ , أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً , أَوْ تَقْضِي عَنْهُ دَيْنًا , أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا , وَلأَنْ أَمْشِيَ مَعَ أَخِ فِي حَاجَةٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ يَعْنِي مَسْجِدَ الْمَدِينَةِ شَهْرًا
“Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.” (HR. Thabrani di dalam Al Mu’jam Al Kabir no. 13280, 12: 453)

Tidak ada komentar: