RABI’AH AR-RA’YI – Ilmu Dan Kesungguhan
Rabi’ah ar-Ra’yi rahimahullah, seorang tabi’in yang terkenal sangat bersemangat dalam menuntut ilmu agama. Dia mengerahkan tenaganya siang dan malam, sehingga dia kelelahan.
Jika ada orang yang berkomentar tentangnya dalam masalah itu dan menyuruhnya supaya ia bersikap kasih sayang kepada dirinya, ia berkata, “Kami telah mendengar guru-guru kami mengatakan:
إِنَّ العِلْمَ لَا يُعْطِيْكَ بَعْضَهُ إِلَّا إِذَا أَعْطَيْتَهُ نَفْسَكَ كُلَّهَا
‘Sesungguhnya ilmu tidak akan memberimu sebagiannya kecuali jika kamu memberikannya seluruh dirimu.'” (Suwar min Hayatit Tabi’in: 143)
Memang demikianlah kenyataannya, ilmu agama adalah ilmu Allah, sangat luas dan manusia hanya diberi sedikit saja. Allah subhanahu wata’ala berfirman:
Memang demikianlah kenyataannya, ilmu agama adalah ilmu Allah, sangat luas dan manusia hanya diberi sedikit saja. Allah subhanahu wata’ala berfirman:
وَمَا أُوتِيتُم مِّنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا
“Dan tidaklah kamu diberi ilmu melainkan sedikit.” (QS. Al-Isra’: 85)
Oleh sebab itu, belajar agama itu harus benar-benar bersungguh-sungguh tidak boleh setengah hati. Sediakan waktu khusus untuk belajar, jangan berikan waktu sisa atau waktu luang. Ingat, bahwa hanya ilmu agama inilah yang dapat mengantarkan kita ke surga bukan ilmu dunia.
Semoga bermanfaat.
Oleh sebab itu, belajar agama itu harus benar-benar bersungguh-sungguh tidak boleh setengah hati. Sediakan waktu khusus untuk belajar, jangan berikan waktu sisa atau waktu luang. Ingat, bahwa hanya ilmu agama inilah yang dapat mengantarkan kita ke surga bukan ilmu dunia.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar: