dalil dari alquran dan sunnah "haramnya ghibah"

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman dalam alquran surat alhujurat ayat ke 12

يَـٰٓأَيُّہَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱجۡتَنِبُواْ كَثِيرً۬ا مِّنَ ٱلظَّنِّ إِنَّ بَعۡضَ ٱلظَّنِّ إِثۡمٌ۬‌ۖ وَلَا تَجَسَّسُواْ وَلَا يَغۡتَب بَّعۡضُكُم بَعۡضًا‌ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُڪُمۡ أَن يَأۡڪُلَ لَحۡمَ أَخِيهِ مَيۡتً۬ا فَكَرِهۡتُمُوهُ‌ۚ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ‌ۚ إِنَّ ٱللَّهَ تَوَّابٌ۬ رَّحِيمٌ۬ (١٢)
" ..., janganlah saling menggunjing satu sama lainnya, apakah salah seorang dari kalian ridho memakan daging bangkai saudaranya sendiri yang sudah mati? maka tentulah kamu mereasa jijik kepadanya. dan bertaqwalah kepada allah. sesungguhnya allah maha penerima taubat lagi maha penyayang"


dalam hadits muttafaqun alahi

وعن أبي موسى رضي الله عنه قال قلت‏:‏ يا رسول الله أي المسلمين أفضل‏؟‏
قال‏:‏ ‏"‏من سلم المسلمون من لسانه ويده‏"‏‏ ‏‏(‏ متفق عليه ‏)‏‏
dari abu musa radhiallahu anhu berkata: aku bertanya wahai rasulullah, muslim seperti apakah paling mulia?, rasulullah menjawab: "seorang muslim yang mencegah (kejahatan) tangan dan lisannya terhadap saudara muslim lainnya

وعن سهل بن سعد قال‏ قال رسـول الله ﷺ ‏
( من يضمن لي ما بين لحييه، وما بين رجليه أضمن له الجنة‏ )‏ ‏(‏‏ ‏متفق عليه ‏)‏‏
dari sahl bin sa'ad berkata: rasulullah bersabda "barang siapa yang membuat jaminan terhadapku untuk menjaga diantara 2 janggutnya (lisannya) dan apa yang berada diantara 2 kaki (kemaluan) maka aku jamin baginya (masuk) syurga

maksud menjaga disini= mencegah dirinya berbuat kerusakan

catatan= jika ada kesalahan terjemahan, mohon koreksinya

diterjemahkan oleh: admin dakwahpost.com

Tidak ada komentar: