Peringatan acara kematian 40 hari adalah TRADISI

بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله

Peringatan acara kematian yang disebut juga sebagai TAHLILAN adalah TRADISI

📖 Pendapat Syaikh bin Baz (wafat 1429H/1990M) tentang peringatan kematian.

PERINGATAN 40 HARI KEMATIAN ADALAH AJARAN (tradisi) FIR'AUN

Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah mengatakan tentang memperingati 40 hari kematian:

‎"عادة فرعونية كانت لدى الفراعنة قبل الإسلام، ثم انتشرت عنهم وسرت في غيرهم، وهي بدعة منكرة لا أصل لها في الإسلام"
"Itu adalah kebiasaan (TRADISI) Fir'aun yang telah ada sebelum kedatangan Islam, kemudian dari mereka tersebar dan dilakukan oleh selain mereka, dan itu merupakan bid'ah mungkar yang tidak ada asalnya dalam Islam." (Majmu'ul Fatawa, jilid 13 hal. 398-399)
tradisi FIR'AUN

📲 Pendapat Ainul Yaqin

TAHLILAN ADALAH KEGIATAN TRADISI

-selesai
🖋 Dijaman Rasulullah Muhammad ﷺ hidup, banyak para sahabat yang meninggal, baik di dalam perang melawan pasukan kafir atau karena sakit.

✅ Bahkan saat istri beliau yang paling dicintai (yang membuat Aisyah cemburu) Khadijah رضي الله تعالىٰ عنه meninggal, tidak pernah Rasulullah mengadakan Tahlilan atau peringatan kematian. Begitu pula saat anak laki beliau Ibrahim meninggal, tidak ada ritual peringatan kematian sama sekali.

✅ Ketika para sahabat meninggal saat peperangan atau karena sakit, Rasulullah ﷺ dan para murid-muridnya (sahabat) tidak pernah sekalipun melakukan ritual peringatan kematian, baik itu tahlilan atau slametan.

✅ Lihat saat setelah Rasulullah ﷺ wafat, banyak sekali para murid-murid dari Rasulullah ﷺ yang wafat, mulai Khalifah Abu Bakar, Umar, Usman, Ali dan seterusnya tidak pernah melakukan tahlilan ataupun peringatan kematian terhadap manusia-manusia mulia ini.

✅ Begitu pula Imam Mazhab, Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi'i, Imam Ahmad dan seterusnya sampai kepada Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Tirmizi dan Imam Ahlus Sunnah lainnya tidak pernah melakukan tahlilan atau peringatan kematian.

☝🏽 Siapakah yang lebih layak kita ikuti, Rasulullah ﷺ , para sahabat, tabi'in, tabi'ut tabi'in, Imam Mazhab atau Ahli Tahlilan ?

✅ Tentu jawabannya adalah, pasti selamat jika kita hanya mengikuti Qur'an dan Rasulullah ﷺ dengan pemahaman para sahabat dan Ulama-ulama yang mengikuti mereka.

Demikian dari kami, semoga bermanfaat untuk penulis dan yang membacanya.

وبا لله التوفيق والهداية
و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Abu Aurel Reza.
20 Jumadil Tsani 1438 / 18 Maret 2017

sumber : Ust Firanda, Ust Badrusalam, Ust Hartono A Jaiz, Ust M Abduh Tuasikal, dan kajian sunnah lainnya yang pernah kami ikuti.

Tidak ada komentar: