Penjelasan ustadz zainal abidin hafizahullah terkait viralnya balonku dan naik ke puncak gunung


menjawab tuduhan dusta

intinya sekarang ini muslim adu domba, sebenarnya kritik mengkritik dalam pemikiran termasuk lagu-lagu hal biasa. cuma disini ada nilai sensi agama, sehingga menjadi perhatian sebagian netizen

saya tidak memandang siapa yang menulis, saya mencoba mengkritisi dan menganalisa kenapa balon hijau yang meletus hatiku jadi kacau sementara balon ku tinggal 4 kupegang erat-erat, merah-kuning-kelabu-biru.

dari sini, suatu kesan psikologis, kalau sudah hijau itu pasti islam, gitu makanya lihat aja partai-partai islam hijau, warna-warna keislaman itu mendekatkan ke hijau

sehingga disini dikhawatirkan sebagian anak-anak tertanam lagu itu sejak kecil akan berkesan hijau yang islam itu bikin kacau saja. itu yang saya maksud bukan lebih dari itu

ustadz zainal abidin hafizahullah ditanya perihal awal tahu itu darimana soalnya beliau ahli sejarah

saya dapati itu dari beberapa orang guru yang ceramah dan sudah lama, saya hanya memperbarukan (mengingatkan kembali), karna logis juga yach

kemudian perihal lagu naik-naik ke puncak gunung yang sama viralnya dengan lagu balonku ada 5, 1 ceramah tersebut membahas 2 lagu sekaligus.

lagu naik-naik ke puncak gunung kiri-kanan ku lihat saja pohon cemara, kenapa tak pohon sawit, yang banyak kan pohon sawit, pohon pisang, padi, toh kalau kita keliling seluruh indonesia, kita temukan dimana-mana pohon cemara sangat langka, di gunung-gunungpun sangat langka.

di indonesia itu pohon jati mungkin, pohon pinus kadang-kadang, pohon cemara kenapa jadi penekanan di lagu tersebut ?

kita soal (kritisi), pohon cemara itu mau nggak mau adalah simbol keagamaan agama tertentu, itu aja

kita ajak khalayak ramai, kepada jamaah untuk berfikir kritis
berfikir kritis itu bisa benar bisa salah, memang watak manusia
tapi berfikir kritis ini dihentikan maka ini mengebiri akademis seseorang

bantah saja, ndak usah dihukumin dengan cara yang tidak akademis
para ulama sudah biasa mmengkritisi, jika ada ulama lain salah maka dibantah saja dengan argumen dengan pemikiran, dari situ akan muncul hasil yang objektif untuk lebih dekat kepada kebenaran.
_________________
tidak ada manusia yg maksum dari salah akan tetapi hati yang bersih akan menerima kesalahan untuk di akui dan diperbaiki ketika kritisnya tersebut ternyata salah. ustadz zainal abidin hafizahullah sudah minta maaf dan meminta kepada pihak yang mengupload untuk menghapus video tersebut.

video itu viral setelah dipotong dan dikritisi oleh beberapa channel yang tak sependapat dengan ustadz zainal abidin hafizahullah sebagai peluang dengan membuat judul dan penyampaian yang merendahkan sehingga diikuti netizen yang hatinya juga berpenyakit untuk turut mengeluarkan komentar kurang adab, apakah hinaan itu akan hilang begitu saja di dunia ? tentu tidak, kelak juga akan dihisab Allah ta`ala yg maha adil.

Penjelasan ustadz zainal abidin hafizahullah terkait viralnya balonku

jangan karna kebencian kepada seseorang, kalian tidak bersikap adil dalam bersikap seolah manusia suci yang bebas menghina tanpa takut akan dihisab kelak di akhirat. renungkan, jika tidak bisa berbicara baik maka diamlah.

Tidak ada komentar: