Arab Saudi salah satu penyumbang tetap teratas untuk Palestina sejak tahun 2000

Arab Saudi salah satu penyumbang tetap teratas untuk Palestina sejak tahun 2000

Arab Saudi tetap menjadi salah satu penyumbang teratas untuk Palestina sejak tahun 2000.

Selama dua dekade, dana yang dikucurkan lebih dari $6,5 miliar, sebagaimana laporan kelompok kemanusiaan Kerajaan Arab Saudi.

Antara tahun 2000-2018, Arab Saudi telah mendonasikan lebih dari $6.473.586.361 kepada Palestina, di mana sekitar $250 juta dialokasikan untuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

Sebelumnya pada bulan Mei, Arab Saudi menyumbang $2,66 juta untuk membantu Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza memerangi virus korona COVID-19, sebagai inisiatif Pusat Bantuan dan Aksi Kemanusiaan Raja Salman (KSRelief).

Inisiatif ini akan meninjau ketentuan bantuan dan pasokan yang dikirim ke Tepi Barat dan Jalur Gaza di Palestina, senilai lebih dari 10 juta riyal Saudi, termasuk 12 kategori pasokan medis.

Menurut data KSRelief yang diposting di situsnya, $2.061.005.465 telah dialokasikan untuk Palestina di 217 proyek terpisah. Sedikitnya 195 proyek, sekitar 89 persen dari total proyek, telah dialokasikan khusus untuk bantuan kemanusiaan dan upaya bantuan darurat.

Sebelumnya pada bulan Mei, wakil tetap wakil Arab Saudi untuk PBB, Dr. Khaled Manzlawiy, mengatakan Riyadh bangga menjadi salah satu donor terbesar untuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA).

“(Mengetahui) peran mulia badan tersebut, yang melayani lebih dari 5 juta pengungsi Palestina -dan karena kepercayaannya pada (pentingnya) perjuangan Palestina- Kerajaan telah mendukung UNRWA dengan lebih dari $ 1 miliar sejak 1994.

Ini merupakan bukti nyata keinginan Kerajaan untuk memastikan para pengungsi Palestina menikmati martabat dan kesejahteraan,” ungkap Manzlawiy, seperti dikutip Saudi Press Agency (SPA). arbn

Tidak ada komentar: