Ustadz Abu yusuf: Dalam rangkaian tour ke Al-Quds, rombongan kami transit di Oman


Part 1

Nginep semalam dan bonus City Tour ke sekitaran kota Muscat, salah satu tour guetnya madzhabnya Khowarij (Ibadi), satunya lagi Sunni

Oman ini unik, negara muslim. Corak beragamanya beragam namun cenderung aman dari konflik. 

Madzhab Khawarij Ibadi ini banyak dianut mayoritas masyarakat Oman. (Aliran Khawarij Moderat) 

Beberapa keyakinan mereka secaa dzohir
- Kalau keluar rumah jarak sekitar 10 km, walau hanya untuk beli sesuatu ke pasar, maka bagi mereka boleh jama qosor sholat

Adapun keyakinan Aqidahnya sebagaimana Khawarij pada umumnya, contoh :
- Jika seorang sudah masuk neraka, maka kekal walau seorang muslim.
- Tidak bisa melihat Allah di akhirat
- Al-Qur'an makhluk

Tentu seorang Sunni salafi jauh dari Aqidah yang menyimpang tersebut. 

Ekonomi Oman sangat stabil, masyarakatnya cenderung makmur. Kotanya bersih masya allah.

Sulthan Qobus bin Said memimpin Oman selama 50 tahun, baru wafat 2 tahun yg lalu. Sekarang digantikan oleh sepupunya yaitu Sultan Haistam, karena Sulthan Qobus tidak memiliki keturunan.

📷Sedang bincang" sama tour guite di Masjid Agung Sultan Qobus, salah satu masjid terbesar No. 11 di dunia, dibangun dengan uang pribadi Sultan Qobus di lahan 40 hektar.

Amman, 01 Muharram 1444 H

Tidak ada komentar: