Kisah Hisyam Bin Ammar yang dipukul Imam Malik rahimahullah


Dikisahkan dalam kitab Siyar A’lam an-Nubala, sebelum Hisyam bin Ammar diutus menimba ilmu kepada Imam Malik, ayahnya menjual rumah seharga 10.000 dinar untuk digunakan sebagai ongkos haji, umroh dan bekal selama nuntut ilmu.

Sesampainya di majelis,  imam Malik berkata kepada Hisyam, “Pergilah bermain dengan anak-anak yang seumuran denganmu karena umurmu masih terlalu kecil untuk mendalami ilmu hadits.” Tetapi Hisyam ngotot tidak mau pergi sampai dia mendapatkan hadits dari imam Malik.

Imam Malik memang terkenal tidak mau menerima anak-anak yang masih kecil.

Imam Malik tetep tidak mau memberikan hadits, hingga imam Malik memanggil seseorang untuk mengajarkan adab pada anak ini dengan dipukul sebanyak 15 kali.

Setelah dipukul Hisyam kecil ini pun tidak terima, akhirnya datang ke Imam Malik sambil berkata, “Ayahku mengutusku ke sini dengan menjual rumahnya agar aku bisa belajar kepadamu, tetapi engkau malah memukulku.”

“Demi Allah aku akan berdiri kelak di hadapan Allah dan mengatakan Malik tidak mau mengajarkan ilmu haditsnya padaku yaa Allah!Lanjutnya.

Imam Malik paham kalau Hisyam ini tidak seperti anak kecil lain seumurannya, maka sang imam pun bertanya, “Bagaimana caraku menebus kesalahanku padamu?”

Hisyam berkata, “Tiap satu pukulan harus ditebus dengan satu hadits”. Maka Imam Malik memberikan 15 hadits sebagai tebusannya.

Setelah genap 15 hadits maka imam Malik berkata, “cukup?”

Anak ini pun berkata, “Pukul aku lagi dan kemudian tebus lagi dengan hadits.”

Dengan mengorbankan jumlah uang 10.000 dinar, Hisyam rela di pukul yang penting dapet hadits.

Itu dulu, sekarang…

Guru honorer gajinya cuma 300 ribu rupiah. Mereka dituntut mendidik murid, Giliran anaknya dipukul gurunya masuk penjara, giliran murid-muridnya yang kurang ajar, cukup dengan maaf.

Zaman macam apa ini?

Demi Allah, tidak akan ada kesuksesan tanpa menghormati guru. Karena kesuksesan bersama keberkahan ilmu.

Padahal zaman itu, 10.000 dinar, kalau dikonversi sama nilainya dengan 25.500.000.000 (kurs emas 600rb).

Nol nya sebanyak itu gak banyak bertingkah. Orang tua zaman now, sekolah cuma bayar segitu tingkahnya tinggi banget.

Orang tua yang tidak suka anaknya dihukum oleh guru, ada baiknya buat kurikulum sendiri, ajar sendiri, buat raport nilai sendiri dan ijazah sendiri.

اللهم أيما غلام علمته فجعله في عبادك الصالحين
Ya Allah siapa muridku yang aku tunjukkan mereka ilmu maka jadikanlah mereka hamba-hamba mu yang salih. Aamiin.

hamba Allah

Tidak ada komentar: