kisah ketawadhu'an syeikh ustaimin berhadapan polisi pelataran kabah

Suatu ketika, di pelataran Ka'bah seperti yg kita lihat pada saat adzan telah dikumandangkan, para 'askar (polisi) mulai berjaga2. Sebagian orang yg sedang thawaf pun byk menghentikan thawafnya dan serta merta membuat shaf sholat. Lalu di shaf yg pertama telah berdiri beberapa polisi untuk menyiapkan tempat bagi Imam yg akan memimpin sholat tsb. Tiba2 datang orang yang sudah tua, berpakaian biasa tanpa tersetrika dg rapi.

ketawadhu'an syeikh ustaimin

Orang tsb langsung menuju shaf pertama yg sdh mulai dipadati orang..dan ternyata dia pun diusir oleh polisi agar keluar dari shaf tersebut. Tanpa pikir panjang orang tersebut keluar sambil mengeliligi ka'bah dg niat thawaf. Pada saat selesai putaran yg pertama dan berusaha menempati shaf yg posisinya akan di belakang Imam, polisi pun mengusirnya. 

Akhirnya dilanjutkan dg putaran kedua..begitu juga terjadi seperti pada putaran pertama. Lanjut lagi pada putaran ketiga, sementara sesaat lagi waktu iqomah akan tiba, maka dia pikir tidak boleh gagal lagi akhirnya pada saat posisi persis di belakang posisi imam, diapun sholat sunnah 2 rokaat. Saat orang tua tersebut sudah Salam dari sholatnya, polisi pun mendekatinya. Lalu terjadilah dialog ;
Polisi : Kenapa masih di sini juga pdhl sudah saya larang..?

Orang tua : Lho..emang kenapa saya dilarang disini?
Polisi : ketahuilah disini tempatnya para ulama..yang paham al Qur'an..
Orang tua : Lalu kalo mereka terlambat gimana? Saya sudah datang duluan...

Polisi :..???

Pada saat itu sang Imam yg sudah lama ditunggu datang..dan saat terlihat bahwa orang tua itu akan diusir oleh polisi..maka segera Imam itu bersalaman dengan orang tua tersebut dan memeluknya penuh dengan hormat..

Polisi : ...????

Imam tadi mengatakan kepada polisi yang tengah keheranan dengan sikap Imam tadi...Sungguh beliau adalah orang yang alim..Imam kita dalam ilmu, akhlak dan dakwah..beliau adalah syekh Muhammad bin Sholeh al 'Utsaimin (rahimahullah)..maka begitu kagetnya polisi tersebut mendengar penjelasan Imam tadi..akhirnya polisi pun minta maaf dan bersalaman,memeluk syekg utsaimin tadi dengan penuh rasa bersalah..dan mencium keningnya..

Sungguh...kesederhanaan ulama Sunnah..ketawadhu'annya hingga Allah mengangkat derajatnya. Semoga Allah menempatkan di Surga FirdausNya yang tinggi dan kita bisa mengambil pelajaran dari kemuliaan akhlak beliau. Amiin

sumber: Trawas. abu islama.doc

Tidak ada komentar: