HUKUM MEMBATALKAN PUASA QADHA’ DAN SUNNAH

Apakah seorang yang berpuasa qadha' atau sunah boleh memutuskan (membatalkan) puasanya?

Syaikh Shalih al-Fauzan menjawab:
Apabila ia berpuasa qadha’ tidak boleh memutuskannya dan wajib menyempurnakannya. Adapun bila berpuasa sunah boleh memutuskan puasanya itu, tidak ada kewajiban untuk menyempurnakan puasa sunah. Pernah suatu hari Nabi صلي الله عليه وسلم masuk rumah dalam keadaan berpuasa sunah lalu menjumpai makanan yang dihadiahkan para sahabat lalu beliau makan. Hal ini menunjukkan bahwa puasa sunah tidak wajib disempurnakan.

HUKUM MEMBATALKAN PUASA QADHA’ DAN SUNNAH
image ilustration from omah-tips.blogspot.com

Disalin dari Majalah Fatawa Vol III/ No.10_1428 H/2007 M, hal. 49.

Tidak ada komentar: