Saudara dan saudari -ku yang
kucintai karena-Nya: "jangan sampai terluput darimu waktu mustajab"
جابربن عبدالله رضي الله عنهما قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم
: "يَوْمُ الجُمُعة ثِنْتَاعَشْرَةَ سَاعَةً، لاَيُوجَدفِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ الله شَيْئاً إِلاَّ آتَاهُ إِيَّاهُ، فَالْتَمِسُوهَا آخِرَسَاعَةٍ بَعْدَ العَصْر"
Dari Shahabat Jabir Bin Abdillah ~Radhiallahu 'anhuma, berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda:
"Hari jum'at itu ada dua belas waktu, tiada seorang muslimpun yang
memohon sesuatu kepada Allah di waktu tersebut, melainkan akan dikabulkan oleh
Allah. Maka carilah waktu pengabulan tersebut di akhir waktu setelah
ashar" [H.R. Abu Daud, no: 1048 dan
Annasa'i, no: 1389, dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani di kitab shahih Abu
daud].
image from gogel-sonay.blogspot.com |
Faidah dari hadits:
1: Bahwa menjelang magrib hari jum'at merupakan waktu mustajab untuk
berdo'a.
Maka perbanyaklah do'a di waktu tersebut, untuk kebaikan diri sendiri,
keluarga, karib-kerabat, tetangga, guru-guru agama anda dan seluruh kaum
muslimin.
Mintalah kepada Allah istri yang sholehah, suami yang sholehah, anak
keturunan yang menjadi pengejuk mata.
2: Do'a merupakan amalan yang menghubungkan antara hamba dan Rabbnya.
Telah kita ketahui bersama bahwa orang yang berdo'a tidak akan pernah
merugi.
Karena di samping do'a itu adalah ibadah, juga pasti akan di berikan
kepadanya tatkala berdo'a salah satu dari tiga perkara:
Dikabulkan permintaannya, diakhirkan untuk di hari kiamat, atau akan
Allah palingkan darinya suatu kejelekan.
3: Betapa butuhnya seorang hamba kepada Rabbnya.
4: Semangatnya Nabi kita dalam menunjukkan umat ini kepada kebaikan.
Sehingga tidaklah beliau wafat, melainkan agama ini telah sempurna.
Tiada satupun kebaikan melainkan telah beliau jelaskan dan tak ada
suatu kejelekan melainkan juga telah beliau peringatkan ummatnya
darinya.
sumber: muhammad badr wa labuhan batu raya mengaji
2 komentar: