tampung 2,6 juta pengungsi suriah, perekonomian turki makin membaik

sungguh benar firman allah ta'ala dalam alquran surat muhammad ayat ke 7, artinya "jika engkau menolong (agama) allah maka Allah akan turunkan juga bantuannya" dalam hadits shohih juga disebutkan terdapat di dalam kitab arbain "barangsiapa memudahkan urusan orang yang kesulitan maka allah tolong pula urusannya didunia dan akhirat"
tampung 2,6 juta pengungsi suriah, perekonomian turki makin membaik
saat ini tercatat lebih dari 2,6 juta pengungsi asal suriah ditampung oleh negara turki, berdasarkan ahli ekonomi dan pejabat setempat di turki menyebutkan bahwa keberadaan pengungsi dinegara mereka berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi negara turki

keberadaan pengungsi memberikan peran terhadap naiknya nilai belanja dalam negeri turki untuk kebutuhan para pengungsi seperti kompor, perkakas dapur, tepung, roti, minyak, dan juga bahan bahan yang dibutuhkan untuk pembangunan rumah bagi pengungsi.

sejak awal perang di suriah, pemerintahan turki telah mengorek dana hampir $10 miliar (RP 135 triliun), dana ini digunakan untuk kepentingan sosial kepada pengungsi berupa barang dan jasa.

keberadaan pengungsi di negara turki tidak semua warganya menerima, dikarenakan masih tingginya angka pengangguran dinegara mereka, akan tetapi keberadaan pengungsi asal suriah berpeluang dibukanya lapangan kerja dan izin kerja bagi mereka untuk jangka panjang menimalisir pengungsi ke negeri eropa.

"Kami memiliki fakta dan bukti meyakinkan bahwa belanja dari 2,6 juta pengungsi Suriah dan dari pemerintah telah menjadi salah satu pendorong utama di balik kejutan positif dalam pertumbuhan ekonomi Turki pada 2015," ujar Muammer Komurcuoglu, seorang ekonom dari 'Is Investment'.


Seorang pejabat ekonomi senior mengatakan kepada kantor berita Reuters tentang hal serupa. Menurutnya, para pengungsi Suriah mendukung pertumbuhan melalui sektor konsumsi.

Pemerintah Turki akan merilis angka resmi pertumbuhan ekonomi 2015 pada bulan Maret nanti.

Deputi Perdana Menteri Turki, Mehmet Simsek, telah menyebut angka pertumbuhan (pada kuartal ketiga lalu sebesar 4 persen) sebagai suatu "kejutan positif". Setelah melihat angka tersebut, pemerintah Turki menaikkan target pertumbuhan 2016 menjadi 4,5 persen, dari sebelumnya 4 persen.

Namun demikian, peningkatan sektor konsumsi juga membuat peningkatan harga pada barang-barang kebutuhan tertentu. Menekan inflasi di tengah tren positif ekonomi menjadi tugas tersendiri bagi pemerintah.

Para pengungsi saat di luar kamp pengungsian dilaporkan terus berusaha bertahan hidup sendiri. Dimana tanpa izin kerja, banyak dari mereka bekerja di sektor-sektor informan dan ilegal, termasuk pekerja anak, dengan upah jauh lebih rendah dari warga Turki umumnya. Namun di sisi lain hal ini menguntungkan bagi produsen, karena biaya produksi menjadi lebih rendah.

sumber: risalah tv
image from: portalpiyungan.com

Tidak ada komentar: