Rachel yang berasal dari Brazil, dilahirkan oleh seorang ibu yang beragama Yahudi dan ayah yang beragama Kristen. Ia menetap dan belajar di Yerusalem selama 9 tahun serta bekerja sebagai pemandu wisata.
Rachel menyatakan bahwa dirinya telah belajar Islam selama 2,5 tahun. Ia menemukan bahwa Islam adalah satu-satunya jalan yang benar menuju kepada Tuhan. Ia menemukan cinta, pengampunan dan kasih sayang Tuhan ketika membaca al-Aquran.
''Saya memilih untuk mengumumkan keislaman saya di al-Aqsa karena saya mencintainya, saya merasa sangat tertarik pada al-Aqsa. Saya merasa sangat tenang dan gembira ketika berada disini'', Katanya sambil berlinangan airmata.
Rachel juga memiliki situs berbahasa portugal yang memiliki ribuan followers, dimana ia memperkenalkan Islam di situs tersebut.
Sebelumnya beberapa pemuda yang tergolong dalam Asosiasi Darussalam memperkenalkan Islam kepada para pengunjung al-Aqsa. Sebagian dari mereka mengucap kalimat syahadat dan mengumumkan keislaman mereka di al-Aqsa, Rachel adalah salah satunya.
suarapalestina.com
Tidak ada komentar: