JADILAH KALIAN HAMBA-HAMBA ALLAH YANG BERSAUDARA

Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda:

"لاَ تَحَاسَدُوا وَلاَ تَنَاجَشُوا وَلاَ تَبَاغَضُوا وَلاَ تَدَابَرُوا وَلاَ يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا...!"
"Janganlah kalian saling hasad (dengki), dan janganlah kalian melakukan najasy, dan janganlah saling benci dan saling berpaling...!"

"dan janganlah diantara kalian menjual sesuatu diatas akad transaksi orang lain...!"
"dan jadilah kalian sebagai hamba-hamba Allah yang bersaudara...!"
JADILAH KALIAN HAMBA-HAMBA ALLAH YANG BERSAUDARA

Takhrij Hadits

Hadits ini keluarkan oleh;
1. Imam Bukhariy hadits no. 6064, 6065, 6066 & 6076 dalam kitab al-Adab.(1)

2. Imam Muslim hadits no. 2559, 2563, dalam _kitab berbuat baik, hubungan dan adab. Dengan redaksi tambahan:

ولا تقاطعوا...!
"Dan janganlah saling memutuskan...!"

Dan hadits no.2564 dengan tambahan redaksi:

المسلم أخو المسلم لا يظلمه ولا يخذله ولا يحقره، التقو هاهنا، ويشير الى صدره ثلاث مرات، بحسب امرء من الشر أن يحقر يحقر أخاه المسلم، كل المسلم على المسلم حرام دمه وماله وعرضه.
"Seorang muslim adalah saudara muslim lainnya, tidak menganiaanya, tidak memperdayakan, tidak merendahkannya, taqwa itu disini, -beliau menunjuk dadanya tiga kali- cukuplah keburukan bagi seseorang yang merendahkan saudara muslimnya, setiap muslim darahnya dan hartanya dan kehormatannya haram bagi muslim lainnya" (2)

3. Abu Dawud hadits no. 4910 dalam _kitab adab, bab bagi siapa saja yang tidak bertegur sapa dengan saudara muslim, dengan tambahan redaksi;

ولا يحل لمسلم أن يهجر أخاه فوق ثلاث ليال
"Dan tidaklah halal bagi seorang muslim yang tidak bertegur sapa dengan saudaranya lebih dari tiga malam"(3) (dishahihkan oleh Syaikh Albani)

4. At-Tirmidiy hadits no. 1935 dalam kitab kebaikan dan hubungan, bab seputar hasad,(4) beliau berkata: hadits ini hasan shahih. (dishahihkan oleh Syaikh Albani)

5. Ibnu Majah hadits no. 3849 dalam (5) kitab doa, bab doa ampunan dan 'afiyah, (dishahihkan oleh Syaikh Albani)

Makna Hadits:
Saling berpaling: permusuhan.

Hasad: berharap akan hilangnya sebuah nikmat pada orang lain, yaitu tabiat seseorang yang tidak suka jika ada yang sebaya mengunggulinya.(6)

Najasy: menyanjung dan menawar barang dagangan orang dengan harga tinggi supaya menarik dan dibeli orang lain (disebut "combe").(6)

Jadilah kalian sebagai hamba-hamba Allah yang bersaudara:

Bermuamalah-lah sebagai saudara dengan cinta kasih, kelembutan, dan saling menolong dalam kebaikan dengan beningnya hati dan nasihat disetiap hal.(7)

Allahu a'lam

Ustadz. Abu Aisyah Imron Rosyid, Lc

WA: SHOBAT AL ANSHAR 0857 8020 3553 (ikhwan) 0821 3141 2309 (akhwat)
________________________________
footnote:
1. Shahih al-Bukhariy, hal.1249, Penerbit Maktabah al-Iman, Kairo-Mesir, Cet. 2003 M.
2. Shahih Muslim hal. 1114-1116, Penerbit Dar Ibnu Hazm, Beirut-Libanon, Cet. 2010 M.
3. Sunan Abi Dawud, hal. 568, Penerbit Dar Ibnu al-Jauziy, Kairo-Mesir, Cet. 2011 M.
4. Sunan at-Tirmidiy, hal. 361, Penerbit Dar Ibnu al-Jauziy, Kairo-Mesir, Cet. 2011 M.
5. Sunan Ibnu Majah, hal. 634, Penerbit Maktabah al-Maarif, Riyadh-KSA, Cet II 2008 M.
6. Ibnu Rajab, Jami' al-Ulum walhikam, hal. 613, Penerbit Dar Ibnu al-Jauzi, Dammam-KSA, Cet. 9 2010 M.
7. Imam Nawawiy _syarah shahih muslim_, hal. 358, Jilid 8, Penerbit Dar al-Hadits, Kairo-Mesir, Cet IV 2001 M.

Tidak ada komentar: