ZINDIQ DIANTARA KAUM PEMALSU HADIST

๐Ÿ”น Adapun sebab-sebab yang membawa para pendusta untuk memalsukan hadits-hadits atas nama Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam banyak sekali, diantaranya :

๐Ÿ“’ A. Kaum Zindiq

๐Ÿ”น Yakni mereka yang berpura-pura Islam tetapi sesungguhnya mereka adalah kafir dan munafiq yang sebenarnya. Mereka adalah kaum yang sangat hasad dan benci terhadap Islam dan bertujuan merusak Agama ini dari dalamnya dengan berbagai macam cara.
ZINDIQ DIANTARA KAUM PEMALSU HADIST

Diantaranya membuat hadits-hadits palsu banyak sekali. Lalu mereka tampil ditengah-tengah umat menyerupai Ulama, kemudian mereka sebarkan hadits-hadits buatan mereka dengan memakai nama Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam.

๐Ÿ”น Tujuan mereka tidak lain untuk merusak syariat dan mempermainkan Agama Allah sekaligus menanamkan keraguan (tashqik) di hati kaum Muslimin khususnya masyarakat awam.

๐Ÿ”น Berkata Hammad bin Zaid seorang Atba'ut Tabi'in besar wafat tahun 190 H.

Artinya : "Kaum Zindiq telah memalsukan (hadits) atas (nama) Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam sebanyak empat belas ribu hadits".

๐Ÿ”น Ketika Abdul Karim bin Abi "Awjaa', salah seorang zindiq ditangkap dan akan dipenggal kepalanya oleh Muhammad bin Sulaiman Al-Abbaasiy (seorang pemimpin Basrah pada zaman khilafah Al-Mahdi, pada tahun 160 lebih), maka tatkala Abdul Karim telah yakin akan dibunuh, ia berkata :

Artinya : "Demi Allah ? Sesungguhnya aku telah memalsukan pada kamu sebanyak empat ribu hadits palsu, aku haramkan padanya yang halal dan aku telah halalkan (perkara) yang haram".

๐Ÿ”น Demikian juga Muhammad bin Said Asy-Syamiy Al-Maslub (yang mati disalib karena zindiqnya oleh Abu Ja'far Al-Manshur). Zindiq yang satu inipun telah memalsukan hadits sebanyak empat ribu hadits. Telah berkata Imam Nasa'i di akhir kitabnya "Adl-Dlua'afa' wal Matrukiin" (halaman 310) : 

"Para pendusta yang terkenal telah memalsukan hadits Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam, ada empat orang : Ibnu Abi Yahya di Madinah, Al-Waqidiy di Baghdad, Muqotil bin Sulaiman di Al-Khurasan dan Muhammad bin Said di Syam yang terkenal dengan (sebutan) Al-Mashlub (orang yang mati di salib).

๐Ÿ”น Saya berpandangan : Bahwa sepanjang penelitian saya hadits-hadits yang dipalsukan kaum zindiq itu terbagi kepada beberapa bagian :

1). Hadits-hadits palsu yang mengajak dan mengajarkan kepada syirik dengan macam-macam cabangnya.

2). Hadits-hadits palsu tentang bid'ah-bid'ah Agama dengan segala tingkatannya.

3). Hadits-hadits palsu yang menganjurkan kepada maksiat-maksiat.

4). Hadits-hadits palsu yang memperbodoh dan melemahkan umat terutama tentang jihad fi-sabilillah.

5). Hadits-hadits palsu yang merusak akal, adab dan pergaulan, dll.

๐Ÿ“š [Baca : Al-Madkhal (halaman 51-59) Imam Hakim. Adl-Dlua'afaa' 91/62-66 & 85) Ibnu Hibban. Al-Maudlu'at (1/37-47) Ibnul Jauzi. Maj'mu Fatawa (18/46) Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah. Ikhtisar Ibnu Katsir (halaman 78-88). Syarah Nukhbatul Fikr (halaman 84-85). Mizanul I'tidal (2/644) Adz-Dzahabi].

๐Ÿ“š Diambil dari tulisan : Ustad Abdul Hakim bin Amir Abdat.
๐Ÿ’ป Judul Tulisan : Ancaman Berdusta Atas Nama Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam.

(akhy Ian Julian)

Tidak ada komentar: