Seorang Nabi pun Takut Berbuat Kesyirikan

Ini dia Nabi Ibrahim 'alaihissalam, beliau adalah seorang nabi yang dikenal sebagai pemimpinnya ahli tauhid, meski demikian, beliau tetap merasa takut terjatuh ke dalam kesyirikan dan berdoa kepada Allah agar dijauhkan darinya. Beliau ‘alaihissalam berdoa:

رَبِّ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَنْ نَعْبُدَ الْأَصْنَامَ
“Ya Allah, jadikanlah negeri ini negeri yang aman dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku agar tidak menyembah berhala.” (QS. Ibrahim [14]: 35)

Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pun mengajari kita doa agar tidak terjatuh ke dalam kesyirikan:

اَللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ، وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُ
“Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu sedang kami mengetahuinya, dan kami memohon ampun kepada-Mu atas apa yang kami tidak mengetahuinya.” (HR. Ahmad 19606, dihukumi hasan lighairihi oleh Syaikh al-Albani dalam Shahihut Targhib wat Tarhib 36)

Kesyirikan itu Bermacam Bentuknya

 Syaikh Yusuf bin Abdillah al-Wabil hafidzahullah dalam kitabnya Asyraatus Saa’ah hal. 141 menukil perkataan Imam Ibnu Katsir rahimahullah, beliau berkata:
“Bentuk-bentuk kesyirikan itu banyak, tidak terbatas hanya berupa peribadahan kepada batu-batu, pohon-pohon dan kuburan, bahkan lebih dari itu, yaitu menjadikan thaghut-thaghut sebagai tandingan bagi Allah ta'ala. 

Mereka membuat hukum-hukum bagi manusia dari sisi mereka sendiri dan mewajibkan kepada manusia untuk berhukum dengan hukum yang mereka buat itu, sebagaimana yang Allah firmankan: ‘Mereka menjadikan orang-orang alim (yahudi) dan rahib-rahib (nashrani) sebagai tuhan selain Allah.’ (QS. at-Taubah [9]: 31) 

praktek syirik
qhulu kepada guru

Mereka menjadikan ulama-ulama dan para ahli ibadah mereka sebagai pembuat syari’at bagi mereka, maka mereka mengikuti apa yang dihalalkan dan diharamkan olehnya (meski hal itu bertentangan dengan hukum Allah –penj.).”

 Maka sudah seharusnya kita menuntut ilmu lebih banyak lagi tentang hakikat kesyirikan dan macam-macamnya. Betapa banyak kaum muslimin yang terjatuh dalam kesyirikan, namun mereka tidak menyadarinya.

✅ Semoga Allah menjadikan kita sebagai ahli tauhid dan menjauhkan kita dari kesyirikan dengan segala macam bentuknya. Aamiin yaa Rabbal ‘aalamiin.

✏ Abu Ibrohim Ari bin Salimin

Tidak ada komentar: