Tadabbur Alquran, Surah Al-A'raf ayat ke 55-57

Mari buka Mushaf masing-masing. Tepatnya pada Surah Al-A'raf ayat ke 55-57

Sepanjang hidupnya manusia akan mengalami kebahagiaan dan kesedihan, keberhasilan dan kegagalan. Mereka pasti membutuhkan pertolongan, rezeki dan taufiq Allah agar terhindar dari keburukan dan selalu diliputi oleh kebaikan. Karenanya Al-Qur’an menyeru agar manusia berdo'a kepada Rabb-nya.

Allah azza wa jalla berfirman yang artinya:

"Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. QS: Al-A'raf: 55-56.

Tadabbur Alquran

Janji dan ancaman, takut dan harap termasuk aspek yang sangar kuat memengaruhi perilaku dan sikap manusia. Apa pun yang dirasakan, hati harus tetap meyakini bahwa hanya Allah yang bisa mengabulkan keinginan kita, serta hanya Dia yang bisa mengurangi beban dan kesengsaraan kita, sebagaimana digambarkan pada ayat berikutnya;

"Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran". QS: Al-A'raf: 57.

Ayat-ayat diatas selain mengajarkan ketundukan juga menyajikan konsep, penegasan dan perintah yang harmonis untuk mengilhami dan menunjukkan jalan menuju Allah. Siapa yang menatap dunia dengan keteraturan sistemnya, pasti akan menyadari, bahwa semesta tidak terwujud dengan sendirinya.

Allah azza wa jalla jualah yang menciptakan, yang memiliki dan mengatur seluruh alam dalam berbagai dimensinya.

Maka hanya kepada-Nya tangan ditengadahkan dan do'a dipanjatkan.

Wallahu a'lam

artikel republish

Tidak ada komentar: