BOLEHKAH MENGHADIAHKAN AL FATIHAH UNTUK MAYIT

Jawaban

✔ Adapun menghadiahkan al Fatihah atau selainnya dari ayat al Quran untuk orang-orang yang sudah meniggal, hal terebut TIDAK ADA DALILNYA.

Maka wajib meninggalkannya, karena tidak datang dari Nabi shallahu 'alaihi wa sallam dan para sahabat radhiyallahu 'anhum dalil perbuatan tersebut.

Namun yang disyariatkan adalah berdo'a untuk orang-orang yang telah meninggal dari kalangan kaum muslimin, bersedekah atas namanya demikian pula berbuat baik kepada orang-orang faqir dan miskin. Dengan perbuatan tersebut seorang hamba mendekatkan dirinya kepada Allah serta memohon agar pahalanya diberikan kepada ayah, ibu atau selain keduanya dari orang-orang yang telah meninggal atau yang masih hidup.

BOLEHKAH MENGHADIAHKAN AL FATIHAH UNTUK MAYIT

▪Hal tersebut berdasarkan sabda Nabi alaihis sholatu was salam,

إذا مات الإنسان انقطع عنه عمله إلا من ثلاثة: إلا من صدقة جارية أو علم ينتفع به أو ولد صالح يدعو له
"Apabila seseorang meninggal terputuslah darinya amalannya kecuali dari tiga hal : sedekah jariyah atau ilmu yang dimanfaatkan atau anak shalih yang berdo'a untuknya."

Demikian pula karena datang dari beliau shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa ada seseorang berkata kepada beliau, "Wahai Rasulullah -shallallahu 'alaihi wa salllam ibuku telah meninggal namun belum sempat berwasiat, dan aku menyangka jika dia berkata (berwasiat -pent) untuk bersedekah, maka apakah dia mendapat pahala jika aku bersedakah atas namanya?" Beliau -shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Ya"

(Disepakati keshahihannya)

Demikian pula berhaji atas nama orang yang telah meninggal atau umroh atas namanya, melunasi hutangnya. Semua hal itu bermanfaat untuknya sebagaimana yang telah datang berupa dalil-dalil syar'i.

• Fatwa Syaikh Ibnu Baaz rahimahullah

السؤال : ﻣﺎ ﺣﻜﻢ ﻗﺮاءﺓ اﻟﻔﺎﺗﺤﺔ للميت
الجواب : ﺃﻣﺎ ﺇﻫﺪاء اﻟﻔﺎﺗﺤﺔ ﺃﻭ ﻏﻴﺮﻫﺎ ﻣﻦ اﻟﻘﺮﺁﻥ ﺇﻟﻰ اﻷﻣﻮاﺕ ﻓﻠﻴﺲ ﻋﻠﻴﻪ ﺩﻟﻴﻞ
ﻓﺎﻟﻮاﺟﺐ ﺗﺮﻛﻪ؛ ﻷﻧﻪ ﻟﻢ ﻳﻨﻘﻞ ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻭﻻ ﻋﻦ ﺃﺻﺤﺎﺑﻪ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻢ ﻣﺎ ﻳﺪﻝ ﻋﻠﻰ ﺫﻟﻚ
ﻟﻜﻦ ﻳﺸﺮﻉ اﻟﺪﻋﺎء ﻟﻷﻣﻮاﺕ اﻟﻤﺴﻠﻤﻴﻦ ﻭاﻟﺼﺪﻗﺔ ﻋﻨﻬﻢ ﻭﺫﻟﻚ ﺑﺎﻹﺣﺴﺎﻥ ﺇﻟﻰ اﻟﻔﻘﺮاء ﻭاﻟﻤﺴﺎﻛﻴﻦ، ﻳﺘﻘﺮﺏ اﻟﻌﺒﺪ ﺑﺬﻟﻚ ﺇﻟﻰ اﻟﻠﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﻳﺴﺄﻟﻪ ﺃﻥ ﻳﺠﻌﻞ ﺛﻮاﺏ ﺫﻟﻚ ﻷﺑﻴﻪ ﺃﻭ ﺃﻣﻪ ﺃﻭ ﻏﻴﺮﻫﻤﺎ ﻣﻦ اﻷﻣﻮاﺕ ﺃﻭ اﻷﺣﻴﺎء؛ ﻟﻘﻮﻝ اﻟﻨﺒﻲ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺼﻼﺓ ﻭاﻟﺴﻼﻡ: «ﺇﺫا ﻣﺎﺕ اﻹﻧﺴﺎﻥ اﻧﻘﻄﻊ ﻋﻨﻪ ﻋﻤﻠﻪ ﺇﻻ ﻣﻦ ﺛﻼﺛﺔ: ﺇﻻ ﻣﻦ ﺻﺪﻗﺔ ﺟﺎﺭﻳﺔ ﺃﻭ ﻋﻠﻢ ﻳﻨﺘﻔﻊ ﺑﻪ ﺃﻭ ﻭﻟﺪ ﺻﺎﻟﺢ ﻳﺪﻋﻮ ﻟﻪ »

ﻭﻷﻧﻪ ﺛﺒﺖ ﻋﻨﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﻥ ﺭﺟﻼ ﻗﺎﻝ ﻟﻪ: «ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺇﻥ ﺃﻣﻲ ﻣﺎﺗﺖ ﻭﻟﻢ ﺗﻮﺹ ﻭﺃﻇﻨﻬﺎ ﻟﻮ ﺗﻜﻠﻤﺖ ﻟﺘﺼﺪﻗﺖ ﺃﻓﻠﻬﺎ ﺃﺟﺮ ﺇﻥ ﺗﺼﺪﻗﺖ ﻋﻨﻬﺎ ﻗﺎﻝ: ﻧﻌﻢ »

ﻣﺘﻔﻖ ﻋﻠﻰ ﺻﺤﺘﻪ.
ﻭﻫﻜﺬا اﻟﺤﺞ ﻋﻦ اﻟﻤﻴﺖ ﻭاﻟﻌﻤﺮﺓ ﻋﻨﻪ ﻭﻗﻀﺎء ﺩﻳﻨﻪ ﻛﻞ ﺫﻟﻚ ﻳﻨﻔﻌﻪ ﺣﺴﺒﻤﺎ ﻭﺭﺩ ﻓﻲ اﻷﺩﻟﺔ اﻟﺸﺮﻋﻴﺔ،

مجموع فتاوى ابن باز رحمه الله ( 9 / 324 )

Tidak ada komentar: