Makin Jauh Rumah Makin Besar Pahalanya

عن أبي موسى – رضي الله عنه – ، قَالَ : قال رَسُول اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – : (( إنَّ أَعْظَمَ النَّاسِ أجْراً في الصَّلاةِ أبْعَدُهُمْ إلَيْهَا مَمْشىً ، فَأَبْعَدُهُمْ ، وَالَّذِي يَنْتَظِرُ الصَّلاَةَ حَتَّى يُصَلِّيَهَا مَعَ الإمَامِ أعظَمُ أجْراً مِنَ الَّذِي يُصَلِّيهَا ثُمَّ يَنَامُ )) متفقٌ عَلَيْهِ .
Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya orang yang paling besar pahalanya di dalam shalat adalah yang paling jauh berjalan menuju shalat, lalu yang jauh berikutnya. Dan orang yang menunggu shalat sampai ia melaksanakannya bersama imam lebih besar pahalanya daripada orang yang shalat kemudian tidur.” (Muttafaq ‘alaih. HR. Bukhari, no. 651 dan Muslim, no. 669) Lihat Hadits no. 1057 dari kitab Riyadhus Sholihin

Makin Jauh Rumah Makin Besar Pahalanya

Kandungan hadits

1. Makin jauh dari masjid berarti makin banyak langkah dan makin banyak keutamaan, itulah yang membuat pahala semakin besar.

2. Shalat bersama imam dengan menunggunya lebih utama daripada seseorang lebih dahulu shalat kemudian tidur.

3. Shalat berjamaah bersama imam lebih utama dibandingkan shalat di awal waktu seorang diri.

4. Imam haruslah orang yang paling fakih dan paham Al Quran dan Al hadits dialah yang didahulukan dari yang lain dalam shalat.

5. Shalat bersama imam di masjid merupakan indikator syi'ar Islam nampak, menunjukkan persatuan kaum muslimin yang kokoh, dan membuktikan iman masih ada dalam diri

Firman Allah Subhanahu wata'ala yang berkaitan dengan tema hadits tersebut adalah

اِنَّمَا يَعْمُرُ مَسٰجِدَ اللّٰهِ مَنْ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ وَاَ قَامَ الصَّلٰوةَ وَاٰتَى الزَّكٰوةَ وَلَمْ يَخْشَ اِلَّا اللّٰهَ فَعَسٰۤى اُولٰٓئِكَ اَنْ يَّكُوْنُوْا مِنَ الْمُهْتَدِيْنَ
"Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan sholat, menunaikan zakat, dan tidak takut (kepada apa pun) kecuali kepada Allah. Maka mudah-mudahan mereka termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk." (QS. At-Taubah 9: Ayat 18)

Tidak ada komentar: