Pertanyaan
Ditengah masyarakat beredar hadist yang ketika masuk bulan rabiul awal, yang berbunyi
“Siapa yang memberikan ucapan selamat kepada manusia dengan kedatangan bulan yang mulia ini maka diharamkan masuk neraka”
Bagaimanakah status hadist ini ?
Jawaban
Hadist yang disebutkan tersebut tidak kami temukan asalnya. Indikasi kepalsuannya sangatlah tampak. Maka tidak boleh diamalkan. Dan tidak boleh disandarkan kepada nabi shallallahu alahi wa salam, karna termasuk berdusta kepadanya.
Dan berdusta kepada nabi shallallahu alahi wa salam adalah haram, dan termasuk dosa besar.
Rasulullah shallallahu alahi wa salam bersabda
Ditengah masyarakat beredar hadist yang ketika masuk bulan rabiul awal, yang berbunyi
“Siapa yang memberikan ucapan selamat kepada manusia dengan kedatangan bulan yang mulia ini maka diharamkan masuk neraka”
Bagaimanakah status hadist ini ?
Jawaban
Hadist yang disebutkan tersebut tidak kami temukan asalnya. Indikasi kepalsuannya sangatlah tampak. Maka tidak boleh diamalkan. Dan tidak boleh disandarkan kepada nabi shallallahu alahi wa salam, karna termasuk berdusta kepadanya.
Dan berdusta kepada nabi shallallahu alahi wa salam adalah haram, dan termasuk dosa besar.
Rasulullah shallallahu alahi wa salam bersabda
من حدث عني بحديث وهو يرى أنه كذب فهو أحد الكاذبين. رواه المسلم
Siapa yang menyampaikan suatu hadist atas namaku padahal dia tahu bahwa hal itu adalah dusta maka dia termasuk salah seorang diantara pendusta. HR. Imam Muslim
Wallahu a’am bisshowab
https://islamqa.info/ar/215135
Wallahu a’am bisshowab
https://islamqa.info/ar/215135
Tidak ada komentar: