Da'i dan Penggerak Dakwah Jangan Sampai Tergadai oleh Uang

Dulu ketika guru kami, Ustadz Abu Sa'ad, M.A rahimahullah masih hidup, pernah terjadi suatu peristiwa. Ada salah seorang kaya & donatur ingin memberikan santunan kepada beberapa da'i dan pengurus pondok. Hanya saja, cara pemberiannya tidak beradab, dan MENGHARUSKAN datang di lokasi yang ia tentukan pada jam yang ia tentukan, sak karepe dhewe.
.
Begitu mendengar hal tersebut, Ustadz Abu Sa'ad mengumpulkan orang2 yang akan disantuni orang kaya tersebut, dan menyampaikan agar "JANGAN MAU TERIMA UANG dari orang tersebut". Bagi beliau, dakwah adalah perkara yang mulia. Jangan sampai hal yang mulia ini ternoda karena diatur-atur orang kaya. Kemudian alhamdulillah, seingat saya tak ada satupun yang mau mengambil santunan tersebut.
.
Ustadz Abu Saad pun mendatangi orang kaya tsb dan menasehatinya (atau memarahinya) hingga orang itupun menangis.
.
Senada dengan hal tersebut, terdapat nasehat Al Ustadz Yazid Jawwas kepada para ikhwah dalam satu kesempatan di Jogja,

"Jangan sampai urusan dakwah diatur-atur oleh orang-orang kaya".

Copas dari akun akhuna Indrajati (Peduli Muslim Jogja)

repost from whatsapp group