Tidak Akan Rugi Orang Yang Melakukan Istikharah

Tidak Akan Rugi Orang Yang Melakukan Istikharah

Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin rahimahullah berkata :

Oleh karenanya disyariatkan bagi seseorang untuk shalat istikharah apabila ia berniat melakukan suatu perkara yang masih meragukannya, apakah sebaiknya dikerjakan atau tidak, maka hendaknya ia beristikharah kepada Allah. Jika ia beristikharah kepada Allah dengan dilandasi kejujuran dan keimanan, niscaya Allah ta'ala akan memberikan kepadanya petunjuk, apakah sebaiknya dikerjakan atau tidak.

Petunjuk itu bisa jadi didapat dengan :

sesuatu yang diletakkan pada hatinya yang itu melapangkan dadanya untuk memilih yang ini ataupun yang itu, atau mimpi yang dilihatnya ketika tidur, atau musyawarah dengan seseorang di antara manusia, atau dengan cara yang lain.

Syarh Riyadhish Shalihin (1/216)

قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله : ومن ثم شرعت الاستخارة للإنسان إذا هم بالأمر وأشكل عليه: هل في إقدامه خير أم في إحجامه خير، فإنه يستخير الله، وإذا استخار الله بصدق وإيمان فإن الله تعالي يعطيه ما يستدل به على أن الخير في الإقدام أو الإحجام. إما بشيء يلقيه في قلبه ينشرح صدره لهذا أو لهذا، وإما برؤيا يراها في المنام، وإما بمشورة أحد من الناس، وإما بغير ذلك. شرح رياض الصالحين (٢١٦/١)

Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon

Tidak ada komentar: