Ustadz yazid bin Abdul Qodir jawaz dan uang transportasi dakwah

Ustadz yazid bin Abdul Qodir jawaz

Ada teladan yg agung dalam daurah beliau di jambi dahulu sekitar th 2013 an silam ....

1. Selepas daurah ketika beliau hendak pulang, ustadz kami / panitia termasuk mudir kami ingin memberikan beliau " uang transport" namun... beliau menolak dg "setengah" marah , kalau mau ngasih ke saya, kalian beli saja buku buku saya,..

Lalu beliau merogoh kantong nya dan bilang ini ada sedikit rejeki untuk tambahan makan santri... Di sini...

Bahkan beliau juga menolak bingkisan dari panitia , hingga kami rapat apakah ini bingkisan akan di kirim via paket saja / gimana , sampai guru kami murid alumni pesantren minhajus sunnah uuga tak berani ,

Hingga akhirnya tak jadi di berikan, juga tak jadi di kirim via paket saking ta'dzim kepada beliau dan wibawanya dalam hal ini.

2. Kala itu kajian di masjid agung setempat, dan jelas panitia sibuk mengatur , mengarahkan peserta daurah , lalu lintas dll maka beliau berkata dg mik di sela sela kajian...

Itu panitia jangan mondar mandir saja..duduk sini ambil faidah dari kajian nanti terlewatkan malah sayang...

3. Pagi hari sebelum daurah beliau di minta mengisi tausiyah ringan saja , namun beliau berujar bahwa hanya panitia saja,...

Pas mulai beliau kaget setengah marah kan saya bilang panitia saja kok semasjid hampir penuh , dan di jelaskan bahwa semua ini panitia dan beliau berujar " ya allah .....

Kami pun tertawa bersama , dan beliau memberikan tausiah tentang ikhlas hingga membuat sebagian dari kami meneteskan air mata...

4. Beliau juga membawa beberapa kitab karya beliau pas daurah untuk di jual , dan ternyata untuk menjaga izzah beliau dan mengajarkan kami pada poin pertama di atas...

---
Semoga Allah senantiasa menjaga Beliau, memanjang kan umurnya dalam keberkahan dan memberikan manfaat bagi kaum muslimin ....

Catatan faidah luama sekali,
Sany ad dukoh al atsary Muhammad khoirussani

Tidak ada komentar: