Bahaya Kesyirikan, Setiap muslim harus tahu

Bahaya Kesyirikan, Setiap muslim harus tahu

Syaikh Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin rahimahullah: "Kesyirikan tidak akan pernah diampuni oleh Allah selamanya (jika mati dalam keadaan belum bertaubat darinya, pent.) Karena kesyirikan adalah perbuatan kriminal terhadap hak istimewa Allah yaitu tauhid." [Al-Qaulul Mufid hal. 75]

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

إِنَّ اللهَ لاَ يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَادُونَ ذَلِكَ لِمَن يَشَآءُ وَمَن يُشْرِكْ بِاللهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendakiNya. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." [QS. An-Nisaa: 48]

Allah Ta’ala juga memberitakan bahwa amal orang-orang musyrik sia-sia, tidak ada nilainya di sisi Allah Ta’ala.

مَا كَانَ لِلْمُشْرِكِينَ أَن يَعْمُرُوا مَسَاجِدَ اللهِ شَاهِدِينَ عَلَى أَنفُسِهِم بِالْكُفْرِ أُوْلاَئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ وَفِي النَّارِ هُمْ خَالِدُونَ
"Tidaklah pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan masjid-masjid Allah, sedang mereka mengakui bahwa mereka sendiri kafir. Itulah orang-orang yang sia-sia amal mereka, dan mereka itu kekal di dalam neraka." [QS. At-Taubah: 17]

Demikian juga orang-orang musyrik akan kekal di dalam neraka. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

إِنَّهُ مَن يُشْرِكْ بِاللهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
"Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zhalim itu seorang penolongpun." [QS. Al-Maidah: 72]

Semoga Allah menjaga kita semua dari perbuatan yang dimurkaiNya dan kita tetap bisa istiqomah di atas yang benar, jalan yang di ridhoi oleh Allah. Aamiin

Tidak ada komentar: