Hanya Allah yang mampu mengangkat wabah ini ...

Hanya Allah yang mampu mengangkat wabah ini ...

Semakin tersebar luasnya wabah covid 19 karenba virus corona, inilah saatnya untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah, memperbanyak istighfar dan bertaubat, serta mengangangkat kedua tangan untuk berdoa meminta kepada Allah, Rabb alam semesta. Menundukkan semua kesombongan dan kecongkakan, bersimpuh dihadapan-Nya dengan penuh ketundukan dan ketawadhu'an

Berikut ini beberapa nasehat indah para Ulama yang patut kita renungkan !

1. ‏قال العلامة عبد الرحمٰن ابن سعدي‬⁩ رحمه الله:
‏«⁧‫#الدعاءُ‬⁩ سلاحُ الأقوياءِ والضعفاءِ، وملاذُ الأنبياءِ والأصفياءِ، وبه يستدفعونَ كلَّ بلاءٍ».
(‏مجموع مؤلفاته: ٧٣٦/٢٣)
Berkata Al-'Allamah Abdurrohman ibn Sa'dy رحمه الله, Doa adalah senjatanya orang-orang yang kuat dan lemah, dan merupakan kenikmatannya para Nabi dan Ashfiya' (orang-orang pilihan). Dan dengannya akan tertolak segala macam bala' (bencana) (Majmu' Muallafatihi:23/736)

2. قال الشيخ صالح العصيمي حفظه الله : الاغترار بالقوة البشريَّة في مدافعة وباء كورونا ( سنهزم، سننتصر، سنقهر)، وتغييب العون الإلهي مفتاح خذلان العبد، وعلامات عف عبوديتهم ربهم، فإنه إن لم يأذن الله بزواله لم يرتفع من الأرض، قال تعالى : وَلَا تَقُولَنَّ لِشَا۟یۡءٍ إِنِّی فَاعِلࣱ ذَ ٰ⁠لِكَ غَدًا.  إِلَّاۤ أَن یَشَاۤءَ ٱللَّهُۚ.
Berkata Syaikh Sholih Al-Ushoimy حفظه الله, Terlena dengan kekuatan manusia dalam menghadapi wabah corona (kita kalahkan, kita menang, kita bikin bertekuk lutut) dan lalai dengan pertolongan Allah, merupakan faktor utama kekalahan makhluk dan tanda lemahnya 'ubudiyyah mereka terhadap Rabb mereka; karena sesungguhnya jika Allah tidak mengizinkan wabah itu pergi, maka tidak terangkat dari bumi.

Allah berfirman,

وَلَا تَقُولَنَّ لِشَا۟یۡءٍ إِنِّی فَاعِلࣱ ذَ ٰ⁠لِكَ غَدًا. إِلَّاۤ أَن یَشَاۤءَ ٱللَّهُۚ
Dan jangan sekali-kali kamu mengatakan tentang sesuatu: "Sesungguhnya aku akan mengerjakan ini besok pagi, kecuali (dengan menyebut): "Insya Allah". [Surat Al-Kahfi: 23 - 24]

(fb. Ust. Irsyad Hasan Anshory, Lc, MA)

Wallahu a'lam

Abu Yusuf Masruhin Sahal, Lc

Tidak ada komentar: