Belajar di rumah hingga berbulan-bulan membawa dampak negatif yg sangat fatal jika tidak waspada.
Kebiasaan akan menjadi sifat permanen atau istilah kerennya KARAKTER.
Selama di rumah banyak anak yg dari bangun tidur hingga tidur lagi HP-an saja. Sambil tiduran dan ngemil.
Hingga banyak yg begadang malam hingga subuh pun kesiangan. Sholat ditunda-tunda. Kebiasaan yg dibangun diponpes/sekolah hilang sama sekali.
Sebagian ortu tak berdaya menegur/mengatur anaknya. Hingga anak larut dg kebiasaan HP-an sepanjang hari hingga larut malam.
Inilah yg saya maksudkan penyakit yg lebih berbahaya dari corona itu sifat/watak PEMALAS. Lemah semangat, lemah daya juang...
Silakan anak HP-an tapi harus dibatasi aturan. Ada waktu dan konten yg bisa dijadikan acuan dalam membuat aturan.
Orang tua harus tegas. Ajak anak untuk membuat aturan. Tidak boleh sama sekali main Hp juga tidak bijak. Karena mereka hidup pd jaman HP.
Tapi anak perlu diajari bagaimana mengatur waktu. Ada waktu untuk Allah, waktu untuk ortu, waktu untuk belajar, waktu untuk berkarya, waktu untuk menghafal, waktu untuk main, waktu untuk hal positif lainnya.
Semoga mencerahkan...
Dan semoga kita bisa terhindar dari malas setiap hari.
Batam, 20 April 2020.
By. Yusuf Iskandar
Tidak ada komentar: