Kesungguhan yang Berbeda di 10 akhir ramadhan

Kesungguhan yang Berbeda di 10 akhir ramadhan

Aisyah -semoga Allah meridainya- berkata :

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- يَجْتَهِدُ فِي الْعَشْرِاْلأَوَاخِرِ، مَا لَا يَجْتَهِدُ فِي غَيْرِهِ
Biasanya Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam- bersungguh-sungguh pada sepuluh (malam) terakhir (bulan Ramadhan) tidak seperti kesungguhan Beliau di selain malam-malam tersebut. (HR. Muslim, no. 2845)
Sufyan ats-Tsauriy -semoga Allah merahmatinya- berkata :

Hal yang paling aku sukai bila sepuluh hari terakhir (dari bulan Ramadhan) telah masuk adalah seseorang bertahajjud dan bersungguh-sungguh di dalamnya, membangunkan keluarga dan anaknya untuk mengerjakan shalat bila mereka mampu untuk melakukan hal itu.

(Sulaiman bin Muhammad al-Luhaimiid, " I'anatu al-Muslim Fii Syarhi Shahih Muslim", Kitab ash-Shiyam, 1/91)

--------------------
alsofwa.com | alsofwah.or.id
Konsultasi Islam & Keluarga (021-78836327)
W.A Dakwah Al-Sofwa +62 81 3336333 82

Tidak ada komentar: