kita harus paham betul kondisi ummat Islam saat ini seperti apa

kita harus paham betul kondisi ummat Islam saat ini seperti apa

PAHAM  KONDISI UMMAT ISLAM SANGAT PENTING

Setelah tumbangnya Turky Utsmany tidak bisa dipungkiri kondisi ummat Islam semakin terpuruk, apalagi semenjak bangsa Yahudi la’natullah ‘alaihim menguasai Palestina.

Jadi, kita harus paham betul kondisi ummat Islam saat ini seperti apa .... ummat Islam jika diumpamakan seekor Singa maka ia adalah anak Singa yang masih beranjak remaja. Tentu anak Singa yang masih remaja akan sangat sulit untuk bisa menjadi juara mengalahkan pejantan2 tangguh yang dewasa.

Begitu juga ummat Islam saat ini kondisi mereka di dunia ini sedang sangat lemah. Jika kita paksakan untuk melawan negara2 adidaya super power, tentu sangat tidak bijak, bukan kemenangan yang kita dapat, malah sebaliknya adalah kehancuran.

Sayangnya, tidak sedikit kelompok2 dalam Islam yang tidak mau paham akan kondisi ini, mereka memaksakan ummat Islam harus jadi seekor Singa dewasa. Yang terjadi, banyak negara2 ummat Islam yang dihancurkan oleh Singa2 super power.

Bukannya membuat ummat islam berjaya, malah sebaliknya yang terjadi. Entah kelompok2 seperti ini tujuannya benar2 ingin ummat Islam bangkit atau hanya untuk kepentingan kelompoknya saja, demi kekuasaan kelompoknya, mereka memprovokasi anak2 Singa untuk melawan raja Singa2 dewasa yang zholim & kafir.

Jika ... memang mereka ingin berjuang untuk ummat Islam, seharusnya mereka paham bagaimana peta kekuatan ummat Islam saat ini... yang masih sangat lemah, bukan memaksakan dirinya.

Tapi, kita punya Allah ... Allah meminta kita untuk memahami kekuataan kita sendiri kok, benar tidak ... coba buka ayat2 dan ahaadist.

Alhamdulillah selama sekitar 11 - 13 abad ummat Islam adalah raja Singa yang menguasai seantero dunia. Raja Singa yang punya kekuatannya sendiri dan didukung bala tentaranya.

Tapi saat ini raja Singa ini sudah mati, baru digantikan seekor anak Singa yang masih beranjak remaja.

Seekor anak Singa yang baru beranjak remaja tentu akan paham sampai mana kekuatannya sendiri.

Negara2 Islam yang paham akan kekuatannya sendiri tentu akan lebih sabar & mengalah terlebih dahulu sambil membangun kekuatannya untuk bisa kembali menjadi raja Singa, semua memang perlu proses, dan bahkan tidak sebentar, bisa tahunan dan bahkan ratusan tahun.
Mereka pemimpin2 ini menyadari kondisi mereka, karena itu mereka tidak bisa frontal menghadapi Singa jantan yg nan perkasa. Yang sangat disayangkan ada saja anak2 Singa yg tidak sabar dan tidak punya strategi yang jitu memaksakan diri, mereka anggap seluruh pemimpin tadi adalah penjilat yang ingin mereka hancurkan, mereka provokasi anak2 Singa untuk melawan, yang terjadi apa ... malah negara2 kaum muslimin banyak yang hancur karena ulah mereka dan karena ditunggangi Singa2 jantan zholim & kafir yg haus akan harta & kekuasaan. Lihat Mesir, Libia, Suriyyah, Yaman, Irak, Afghanistan, Palestina dll seluruh rakyatnya sedang menangis & menjerit, bahkan jutaan yang jatuh menjadi mati, syahid insya Allah.

Sampai kapan kalian masih terus memprovokasi anak2 Singa yang masih lemah ini ... tidak kah kehancuran negara2 diatas bisa diambil pelajarannya .... atau hanya demi perut dan kekuasaan yg tidak pernah didapat kalian tidak pernah berhenti menjadi tukang provokasi .....

APA YANG HARUS DILAKUKAN DENGAN ANAK2 SINGA YANG BARU BERANJAK REMAJA INI :

1. Anak2 Singa yang tidak paham kondisi mereka ini harus dinasehati untuk lebih bersabar. Harus paham kondisi mereka. Jika mereka tidak mau paham juga... maka harus dijauhkan, dilatih terlebih dahulu sampai menjadi Singa jantan yg tangguh.

2. Anak2 Singa ini harus banyak belajar : Mendalami agama sesuai tuntunan Alquran & Sunnah dg cara raja2 Singa perkasa yang pernah merajai dunia dahulu kala yang menjadi uswah contoh terbaik. Belajar ekonomi & militer yang jitu.

Yang insya Allah anak2 Singa ini akan tumbuh menjadi kuat dan diberikan pemimpin raja Singa yang kuat, adil lagi bijaksana berpedomankan Alquran dan Assunah ash shohihah, tidak lagi dipimpin Singa2 yang lemah, zholim dan mementingkan kepentingan mereka sendiri.

Ini namanya Tashfiyyah dan tarbiyyah, dimurnikan baru ditempa sampai kembali menjadi raja Singa yang siap mengaum menguasai dunia lagi.

SEMOGA SEGERA MENJADI RAJA SINGA LAGI

BAAROKALLAHU FIKUM | MONGGO BERBAGI

By anton abdillah al atsary

Tidak ada komentar: