Pasar rakyat jelata menanti kedatangan anda kawan

Kondisi Pasar Tanjung Jember di malam malam hari yang biasanya ramai.

Kini lengang, ditambah lagi dengan dipasang pagar di akses masuk dan keluarnya.

Kondisi ini semakin membuktikan pentingnya anda bersegera bergandeng tangan, sebelum badai menghanyutkan anda semua.

Anda tidak memiliki perahu, dan juga mereka tidak sudi memberi “tumpangan” kepada anda.
Pilihannya anda mau hanyut sendiri atau selamat dengan bergandeng tangan saling menguatkan.
Sederas apapun badai menerjang, dengan izin Allah kebersamaan kita semua sangat bermakna dapat mengalahkan kapal besar yang mereka miliki.

Dan ingatlah bahwa kebersamaan, salung berbagi dan menyantuni dalam kondisi sulit adalah bagian dari ajaran Allah Ta’ala:

Allah Azza wa Jalla berfirman:

ۘ وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَىٰ ۖ وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya [al-Mâidah 2]

Masihkah anda ragu untuk belanja di warung tetangga dan pasar rakyat jelata?

ustadz arifin badri