Seburuk-buruk Teman yang Kau Cinta

Tak seorang pun yang tidak cinta kepada harta. Bahkan, kalau Anda mau jujur, niscaya Anda dapati pada diri Anda sedemikian mencintai harta, baik berupa uang dan lain sebagainya. Sungguh, hal ini tidak hanya terjadi pada diri Anda saja. Bahkan pada kebanyakan nya- semua manusia seperti Anda, mereka sangat mencintai harta dan bahkan mencintainya secara berlebihan. Sungguh benar apa yang difirmankan Allah ta'ala dalam kitab-Nya,

وَإِنَّهُ لِحُبِّ الْخَيْرِ لَشَدِيْدٌ [العاديات : 8]
"Dan sesungguhnya cintanya kepada harta benar-benar berlebihan." (Qs. al-‘Adiyat : 8) 

وَتُحِبُّونَ الْمَالَ حُبًّا جَمًّا [الفجر : 20]
"Dan kalian mencintai harta dengan kecintaan yang berlebihan." (Qs. al-Fajr : 20)

Padahal, harta yang begitu dicintai seseorang merupakan seburuk-seburuk teman yang dicintainya.

Hazm bin Abi Hazm mengatakan, “Aku pernah mendengar Hasan al-Bashri berkata :  

بِئْسَ الرَّفِيْقَانِ اَلدِّرْهَمُ وَالدِّيْنَارُ لَا يَنْفَعَانِكَ حَتَّى يُفَارِقَانِكَ
Seburuk-buruk dua teman adalah Dirham dan Dinar, keduanya tidak memberikan manfaat kepadamu sebelum keduanya memisahkan diri darimu. 

(Abu Nu’aim Ahmad bin Abdillah al-
Ashbahaniy, “Hilyatu al-Auliyaa Wa Thabaqaat al-Ashfiyaa”, 2/155)

alsofwa.com

Tidak ada komentar: