Tp yang sebodoh disini yang gada mungkin mereka akan geleng - geleng kepala ngeliat bobroknya manhaj dan aqidah yang menisbahkan diri ke salafy hingga tak bisa menempatkan al walaa dan al baraa ..
Menggunakan kalam ahli ilmi untuk membantah ulama yang tak bersependat dengan ahwa nya ..
Nih ada cerita dari seorang syaikh yang merupakan salah satu murid senior dari asy syaikh muqbil rahimahullah waktu itu sekumpulan murid - murid syaikh muqbil yg sedang over manhaj membuat pustaka khusus di dalam perpustakaan di susun Kitab yang mana isi nya adalah Kitab - kitab ulama dan kalam ulama tentang manhaj dan bantahan - bantahan untuk ahli bid' ah ..
Syaikh Utsman as - salimiy yg saat itu menjadi naib dari syaikh muqbil yg sedang safar sangat marah dengan hal tersebut namun syabab over manhaj ini malah menghina Asy syaikh utsman dengan gelar mumaiy' ( manhaj cengeng ) ....
Sepulang syaikh muqbil rahimahullah dari safar segera diadukan kejadian tersebut dan di daras amm syaikh menyebutkan satu persatu nama orang - orang over manhaj kemudian mereka di nyatakan untuk meninggalkan markiz dgn cara di usir dihadapan thullab dan masyaikh yang lain dan nama - nama mereka dicoret dari daftar murid asy syaikh muqbil rahimahullah ... agar sebagai pelajaran bagi thullab yg lain bahwa markiz dammaj bukan tempat untuk orang - orang over manhajiyah . .
Cerita kedua saya dapatkan juga dari seorang syaikh asal dari dzamar yang tinggal di Seyun hadramaut saat itu kami akan safar ke indonesia, syaikh yang mendapatkan kabar tersebut meminta kita berkunjung kerumahnya dan dijamu makan siang ...
Di tengah cerita kenangan beliau tentang dammaj dan dizaman syaikh muqbil ada poin yang beliau sampaikan saat dammaj heboh didatangi Duta besar Amerika yg seorang perempuan dizaman itu ..
Singkat cerita salah satu tujuan dari dubes amerika mendatangi dammaj ingin menawarkan bantuan untuk memadamkan pergerakan dari IM dan zindaniy ...
Kemudian syaikh muqbil dengan tegas menyampaikan " siapa anda ikut campur kewilayah yang tidak semestinya anda masuki !! Saya dan zindaniy saudara yang saling mencintai, pertengkaran antara kami ibarat adik dan kakak nya sesuatu yg biasa bumbu persaudaraan " jawab syaikh muqbil dengan wajah merah dan mengusir rombongan dubes amerika dari markiz dammaj ...
kurang lebih demikian cerita yang disampaikan dan Saya saat mendengar cerita ini seketika tersenyum ..
Tidak ada komentar: