Yacouba Sawadogo, selama 30 tahun berhasil hijaukan kampung nya, sempat ditertawakan dan dikatakan gila


Pernah ditertawakan dan disebut orang tidak waras oleh masyarakat di tempat dia tinggal, karena dia menanam pohon di atas gurun yang tandus, mana mungkin bisa hidup, namun beliau tetap gigih tetap tegar, sabar pada keyakinan.

Ala kulli hal berkat kegigihan beliau mengahbiskan usia muda beliau, memerlukan waktu 30 tahun akhirnya hijau juga perkampungan beliau, teknik pertanian/menanam yang beliau gunakan adalah teknik "Za'i" yaitu membuat lubang di tanah dan mengisinya dengan dedaunan kering, sehingga nanti daun itu busuk dan akan hidup semacam rayap yang bisa membuat sarang di bawah tanah dan hal itu membuat tanan menjadi berongga dan menyimpan air jika turun hujan.

“Tidaklah seorang muslim menanam tanaman lalu tanaman itu dimakan manusia, binatang ataupun burung melainkan tanaman itu menjadi sedekah baginya sampai hari kiamat.”
[HR. Muslim]

Burhanuddin addayaki

Tidak ada komentar: