Dua Jenis Guru
Ustadz DR. Dasman. M.A di Siak, beliau memberikan nasehat dan mengatakan guru itu ada 2 jenis :
- Guru model pertama adalah Pengajar : ini jenis paling banyak pada zaman sekarang, termasuk di kampus-kampus islam sampai UIM pun,
Mereka hanya mengajar kemudian pulang.
Kita salami pun kadang tidak mau berjabat tangan.. (Sebelum corona)
Menyesal kita jika tahu pribadinya..
Lebih baik kita hanya mengenalnya dari luar, mengaguminya, mengetahui keluasan ilmunya dan kebesaran namanya dari pada kenal dan tahu pribadinya.
Guru model seperti ini juga yang dimaksudkan oleh Imam Asy Syafii رحمه الله :
اِصبِر عَلى مُرِّ الجَفا مِن مُعَلِّمٍ
فَإِنَّ رُسوبَ العِلمِ في نَفَراتِهِ
وَمَن لَم يَذُق مُرَّ التَعَلُّمِ ساعَةً
تَجرعَ ذُلَّ الجَهلِ طولَ حَياتِهِ
Bersabarlah atas sikap kerasnya sikap guru, karena kegagalan mencari ilmu adalah ketidak sabaran atas hal demikian.
Barang siapa yang tidak pernah merasakan pahitnya belajar walau sebentar, niscaya ia akan merasakan pahitnya kebodohan sepanjang hidup.
- Jenis guru kedua adalah Murobbi/Pendidik :
Ini jenis guru yang lumayan langka..
Mereka yang mau menemani murid-muridnya, menjadi ayah, menjadi abang, menjadi teman bagi muridnya.
Mendengarkan kisah mereka, membantu kesulitan mereka, mendoakan mereka, bersabar atas kurang adabnya mereka.
Guru model ini seperti Imam Waki' (guru dari Imam Asy Syafii) ketika Imam Asy Syafii kehilangan halafannya dan mengadu kepada gurunya yakni Imam Waki'.
Imam Syafii berkata :
شَكَوْت إلَى وَكِيعٍ سُوءَ حِفْظِي فَأَرْشَدَنِي إلَى تَرْكِ الْمَعَاصِي وَأَخْبَرَنِي بِأَنَّ الْعِلْمَ نُورٌ وَنُورُ اللَّهِ لَا يُهْدَى لِعَاصِي
“Aku pernah mengadukan kepada Waki’ tentang jeleknya hafalanku. Lalu beliau mengajariku untuk meninggalkan maksiat.
Beliau memberitahukan padaku bahwa ilmu adalah cahaya dan cahaya Allah tidaklah mungkin diberikan pada ahli maksiat."
Guru model Pendidik adalah yang selalu menjadi tempat mengadu seorang murid ketika si murid sedang ada masalah.
Bahkan membiayai murid jika si murid tidak punya biaya, selalu menjadi motivator dan orang tua.
Jadi teladan dan contoh yang baik untuk para murid, bahkan menjadi sosok yang dicita-citakan oleh para murid.
Dan Ustadz Dasman memberikan contoh siapa Syekh di Madinah yg menurut beliau adalah Pendidik / Murobbi.
Menjemput pelajar dengan mobilnya, mengantarnya ke Masjid, mengajaknya ke rumah.
Beliau adalah Syekh Abdurrozzaq bin Abdul Mushin Al Badr حفظه الله
Tidak ada komentar: