Jikalau wanita itu mudah depresi, maka....

➡️ Asiyah wanita pertama yang akan Depresi sebab disandingkan dengan Suami yang membunuh setiap bayi laki² yang lahir

➡️ Khadijjah Radiallahuanhu akan depresi saat sebelumnya hidup bergelimang harta, kemudian hartanya habis terkuras dan Suaminya menjadi bahan olok²an dianggap gila, pendusta, tukang sihir dll oleh masyarakat.

➡️ Sumayyah binti Khayyat akan depresi ketika disiksa hingga kematianya sebab mempertahankan Tauhid.

➡️ Para Ummul Mukminin akan depresi ketika harus hidup bermadu berdampingan dengan 9 wanita dimana ada saat² tertentu, dapur tidak ngebul dan hanya memiliki kurma dan air.

➡️ Dan jikalau wanita yang baru melahirkan anak itu mudah depresi, niscaya Hajar adalah wanita pertama yang depresi sebab ditinggal oleh Suaminya di gurun pasir yang tandus tanpa ada kehidupan lain disana.

Dari kasus² wanita diatas, faktanya tidak ada diantara mereka yang depresi sebab apa yang menimpa mereka.

Kenapa? Karna mereka meyakini agama yang mereka anut adalah benar, bahwa janji Allah itu pasti, karna keimanan mampu menghadapi setiap ujian yang datang.

Tapi kan tidak bisa menyamaratakan kemampuan wanita.

Allah itu tau kemampuan setiap hambanya.

Tidak mungkin mendzalimi hambanya dan tidak mungkin membebani hambanya melebihi kemampuan hambanya.

Oleh karna itu, adakah kasus² diatas yang terjadi pada wanita jaman sekarang?

Wanita itu lemah tapi tidak bisa dijadikan hujjah bahwa wanita itu mudah depresi.

Jangan menutupi ketidakmampuan diri dibalik kata depresi hingga menyalahkan orang lain.

Yang salah itu bukan takdirnya,

Yang salah itu bukan kehidupanya,

Yang salah itu, tidak mau mengikuti syariatnya.

Yang salah itu kebodohan diri sendiri yang tidak mau mempelajari agamanya.

Yang salah itu, ketika hati tidak yakin dengan agamanya sendiri.

Barakallahu fiikunna