GURU YANG SANADNYA SAMPAI KEPADA RASULULLAH

Pertanyaan:
Assalamu'alaykum warrahmatullahi wabarakatuh.
Ciri-ciri guru agama yang sanadnya sampai kepada Rasulullah. Terus guru seperti apakah yang harus kita jadikan guru.
Jazakumullahu khiron.
Wassalamu'alaykum warrahmatullahi wabarakatuh.

Jawaban:

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Kalau kita melihat guru yang sanadnya sampai kepada Rasullullah shallahu’alaihi wassallam di zaman sekarang tentu sangatlah sulit. Yang terjadi adalah kita bisa menemukan sanad-sanad hadits dalam kitab-kitab para ulama.

Para ulama yang dimaksud tentunya adalah "ulama ahli sunnah". Mereka disebut sebagai pewaris para Nabi, dikarenakan mereka mewarisi ilmunya para Nabi.

• Karena sabda Nabi:

«إِنَّ الْأَنْبِيَاءَ لَمْ يُوَرِّثُوا دِينَارًا وَلَا دِرْهَمًا إِنَّمَا وَرَّثُوا الْعِلْمَ فَمَنْ أَخَذَ بِهِ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ» [رواه أبو داود (٣٦٤١)، والترمذي (٢٦٨٢)، وصحَّحه الألباني في «صحيح أبي داود» (٣٦٤١)].
"Sesungguhnya para Nabi itu tidaklah mewariskan dinar ataupun dirham, akan tetapi mereka mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambil warisan ilmu tersebut, maka dia telah mengambil bagian yang sempurna (bagian yang paling beruntung)." [HR. Abu Dawud no. 3641, Tirmidzi no. 2682, dan dishahihkan oleh Albany dalam kitab Shahih Abu Dawud no. 3641]

☑️ Pewaris para Nabi adalah para ulama, orang-orang yang berilmu.

☑️ Ilmu yang bermanfaat adalah ilmu Al-Qur’an dan As-sunnah.

Selama guru/da'i itu mempelajari ilmu al-Qur’an dan as-Sunnah dan dia mengambil ilmunya dari orang-orang yang berangkat dari Al-Qur’an dan As-Sunnah, maka dia termasuk ahli sunnah in sya Allah.

Apalagi jika mereka senantiasa mengembalikan semua pemahamannya kepada pemahaman para sahabat, tabi’in dan atbâ'ut tabi’in, dan sanad ilmu itu sampai kepada Rasullullah Shallahu’alaihi wa Sallam.

🖊 Apabila kita mempelajari kitab-kitab hadits, yang mana itu bisa dibuktikan, valid, otentik sampai kepada Rasullullah, seperti Shahih Bukhari dan Muslim dan juga kitab-kitab hadits lainnya yang memang otentik shahih dari Rasullullah. Maka sejatinya kita sudah mengambil ilmu dari Rasullullah yaitu kita mengambil dari hadits-hadits Nabi, yang mana hadits-hadits tersebut memang otentik, valid, berasal dari Rasullullah shallahu’alaihi wassallam.

Kriteria guru yang pantas dijadikan guru adalah sebagai berikut :
1. Aqidahnya lurus
2. Manhajnya benar
3. Akhlaknya baik
4. Memiliki kapabilitas ilmu

والله أعلمُ بالـصـواب
Dijawab oleh: Ustadz Abu Salma Muhammad حفظه الله تعالى

Al-Wasathiyah Wal-I'tidāl

Tidak ada komentar: