Kemerdekaan Hakiki menjadi hamba Allah

MENJADI HAMBA ALLAH, ITULAH KEMERDEKAAN YANG HAKIKI DAN TERTINGGI

Syeikh Al-‘Utsaimin rohimahullah mengatakan:

العبودية لله هي حقيقة الحرية، فمن لم يتعبد له، كان عابدا لغيره.
“Menjadi hamba Allah, itulah kemerdekaan yang hakiki, karena siapapun yang tidak menghamba kepada Allah, dia pasti menghamba kepada yang selain-Nya..” [Syarah Akidah Wasithiyyah, 365].

Ya, itulah kenyataannya.. manusia berada di antara dua pilihan, menjadi hambanya Allah atau menjadi hambanya yang lain.. tidak ada pilihan ketiga..!

Imam Ibnul Qoyyim rohimahullah dalam Nuniyyah-nya mengatakan:

هَربوا من الرق الذي خُلقوا له ♡ فبُلُوا برِقِّ النفس والشيطان
“Mereka lari dari penghambaan (kepada Allah) yang mereka diciptakan untuknya.. akhirnya mereka dihukum dengan penghambaan kepada hawa nafsu dan setan..”

Jika kita menghamba hanya kepada Allah, maka kita akan bebas dan merdeka dari penghambaan kepada semua makhluk-Nya .. dan itulah kemerdekaan tertinggi yang bisa dicapai oleh manusia.

Ditulis oleh, Ustadz DR. Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى
sumber : https://bbg-alilmu.com/archives/54474

Tidak ada komentar: