Ini Penyebabnya Mengapa Ketaatan Terasa Berat dan Ibadah Menjadi Hambar?
Dzun Nun al-Mishri (245 H) rahimahullah berkata,
كما لا يجد العبد لذة الطعام عند سقمه كذلك لا يجد القلب حلاوة العبادة مع الذنوب
"Sebagaimana jasad tidak akan merasakan lezatnya makanan dikala sakit begitu pula hati tidak akan merasakan manisnya ibadah bila masih diiring dosa dan kemaksiatan."
Fat-hul Bari 1/51, al-Hafidzh ibnu Rajab
Siapa yang bergelimang dengan kesyirikan akan dicabut dari hatinya lezatnya tauhid.
Siapa yang terjerumus dalam kebid'ahan maka akan dicabut dari hatinya manisnya sunnah.
Siapa yang terbiasa dengan yang haram maka akan dicabut dari hatinya asyiknya yang halal.
Dan siapa yang gemar dengan kemaksiatan maka akan dicabut dari hatinya nikmat ketaatan.
"Al-jazaa' min jinsil 'amal".
Balasan berbanding lurus dengan perbuatan.
Dan Allah memberi tawfiq kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
.
.
Bondowosomengaji
Tidak ada komentar: