Orang yang berpegang teguh pada Tauhid di akhir zaman ini akan menjadi manusia Ghuroba..
SIAPA “AL-GHUROBA” ITU?
Bissmillah…
ﺑَﺪَﺃَ ﺍﻹِﺳﻼﻡُ ﻏﺮﻳﺒًﺎ، ﻭﺳَﻴَﻌُﻮﺩُ ﻏﺮﻳﺒًﺎ ﻛﻤﺎ ﺑﺪَﺃَ ، ﻓﻄُﻮﺑَﻰ ﻟﻠﻐﺮﺑﺎﺀِ
“Islam muncul dalam keadaan asing, dan akan kembali asing seperti saat kemunculannya. Maka beruntunglah orang-orang yang asing”. (HR. Muslim)
ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ « ﺇِﻥَّ ﺍﻹِﺳْﻼَﻡَ ﺑَﺪَﺃَ ﻏَﺮِﻳﺒًﺎ ﻭَﺳَﻴَﻌُﻮﺩُ ﻏَﺮِﻳﺒًﺎ ﻓَﻄُﻮﺑَﻰ ﻟِﻠْﻐُﺮَﺑَﺎﺀِ » . ﻗَﺎﻝَ ﻗِﻴﻞَ ﻭَﻣَﻦِ ﺍﻟْﻐُﺮَﺑَﺎﺀُ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﻨُّﺰَّﺍﻉُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻘَﺒَﺎﺋِﻞِ . ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﻴﺦ ﺍﻷﻟﺒﺎﻧﻲ : ﺻﺤﻴﺢ ﺩﻭﻥ ﻗﺎﻝ ﻗﻴﻞ
“Sesungguhnya Islam muncul dalam keadaan asing, dan akan kembali asing seperti saat kemunculannya. Maka beruntunglah orang-orang yang asing”. Seseorang bertanya : “Siapakah orang-orang yang asing itu ya Rasulullah e ? “Mereka yang “menyempal” (berseberangan) dari kaumnya ”, jawab Rasulullah (HR. Ibnu Majah, Ahmad & Ad Darimi dinyatakan Shahih oleh Syaikh Al Albani )
ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ « ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺪِّﻳﻦَ ﺑَﺪَﺃَ ﻏَﺮِﻳﺒًﺎ ﻭَﻳَﺮْﺟِﻊُ ﻏَﺮِﻳﺒًﺎ ﻓَﻄُﻮﺑَﻰ ﻟِﻠْﻐُﺮَﺑَﺎﺀِ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﺼْﻠِﺤُﻮﻥَ ﻣَﺎ ﺃَﻓْﺴَﺪَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﻣِﻦْ ﺑَﻌْﺪِﻯ ﻣِﻦْ ﺳُﻨَّﺘِﻰ » . ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺑُﻮ ﻋِﻴﺴَﻰ ﻫَﺬَﺍ ﺣَﺪِﻳﺚٌ ﺣَﺴَﻦٌ ﺻَﺤِﻴﺢٌ
“Sesungguhnya Islam muncul dalam keadaan asing, dan akan kembali asing seperti saat kemunculannya. Maka beruntunglah orang-orang yang terasing”. Seseorang bertanya : “Siapakah orang-orang yang asing itu ya Rasulullah ? “Orang-orang yang selalu memperbaiki (melakukan ishlah) di saat manusia merusak sunnah-sunnah ku ”, jawab Rasulullah e (HR. At Tirmidzi, dinyatakan Hasan Shahih oleh Imam At Tirmidzi)
« ﻃُﻮﺑَﻰ ﻟِﻠْﻐُﺮَﺑَﺎﺀِ » . ﻓَﻘِﻴﻞَ ﻣَﻦِ ﺍﻟْﻐُﺮَﺑَﺎﺀُ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ « ﺃُﻧَﺎﺱٌ ﺻَﺎﻟِﺤُﻮﻥَ ﻓِﻰ ﺃُﻧَﺎﺱِ ﺳَﻮْﺀٍ ﻛَﺜِﻴﺮٍ ﻣَﻦْ ﻳَﻌْﺼِﻴﻬِﻢْ ﺃَﻛْﺜَﺮُ ﻣِﻤَّﻦْ ﻳُﻄِﻴﻌُﻬُﻢْ » ﴿ﺭَﻭَﺍﻩُ ﺃﺣﻤﺪ ﴾ ﺗﻌﻠﻴﻖ ﺷﻌﻴﺐ ﺍﻷﺭﻧﺆﻭﻁ : ﺣﺴﻦ ﻟﻐﻴﺮﻩ ﻣﻜﺮﺭ
“Beruntunglah orang-orang yang terasing”. Seseorang bertanya : “Siapakah orang-orang yang terasing itu ya Rasulullah ? “Orang-orang shalih yang berada di antara orang-orang jahat yang jumlahnya banyak sekali. Yang menentang mereka lebih banyak dibandingkan yang mengikuti ”, jawab Rasulullah (HR. Ahmad, dinyatakan Hasan oleh Syaikh Syu’aib Al Arnauth)
ﻓَﻘِﻴﻞَ : ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ، ﻭَﻣَﺎ ﺍﻟْﻐُﺮَﺑَﺎﺀُ؟ ﻗَﺎﻝَ ”: ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﺼْﻠِﺤُﻮﻥَ ﻋِﻨْﺪَ ﻓَﺴَﺎﺩِ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ
“Siapakah orang-orang yang terasing itu ya Rasulullah ? “Orang-orang yang selalu memperbaiki (amar ma’rur dan nahi munkar) di saat manusia dalam keadaan rusak”, jawab Rasulullah (HR. Thabrani, dengan periwayat yang terpercaya /shahih)
Berdasar Hadits-hadits di atas, maka makna Ghuroba’ adalah
1. Mereka yang “menyempal” (berseberangan) dari kaumnya atau dari mayoritas masyarakat (HR. Ibnu Majah, Ahmad & Ad Darimi : Shahih)
2. Orang-orang yang selalu melakukan Amar Ma’ruf Nahi Munkar di saat manusia merusak sunnah-sunnah Rasulullah (HR. At Tirmidzi, Hasan Shahih)
3. Orang-orang shalih yang berada di antara orang-orang jahat yang jumlahnya banyak sekali. Yang menentang mereka lebih banyak dibandingkan yang mengikuti (HR. Ahmad, Hadits Hasan)
4. Orang-orang yang selalu memperbaiki (amar ma’ruf dan nahi munkar) di saat manusia dalam keadaan rusak(HR. Thabrani, Shahih)
Jelaslah bahwa Al Ghuroba adalah golongan yang terbaik di akhir zaman.. Mereka menghidupkan sunnah Rasulullah, menegakkan Kitabullah, istiqomah di atas Kitabullah wa Sunnah serta memerangi manusia yang menolak tunduk kepada Allah dan Rasul-Nya..
Maka yaa ikhwah, jadilah engkau Al Ghuroba yg akan menegakkan Agama Allah walau seluruh manusia membenci dan memusuhi mu..
Wallahua’lam
Tidak ada komentar: