Pentingnya Menjaga Hati Dari Syubhat

Sangat penting menjaga hati dari perkara-perkara syubhat yang dapat menyesatkan serta mengkeruhkan keyakinan, dan menjaga hati dari perkara-perkara syahwat yang dapat menyengsarakan.

Hati memiliki kedudukan yang penting bagi hidup setiap manusia. Apabila hati telah hilang, maka hilanglah segala hidupnya. Apabila hati telah rusak, maka rusaklah segala perilaku hidupnya.

أَلاَ وَإِنَّ فِي الجَسَدِ مُضْغَةً: إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الجَسَدُ كُلُّهُ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الجَسَدُ كُلُّهُ، أَلاَ وَهِيَ القَلْبُ
“Ketahuilah, sesungguhnya di dalam badan/tubuh terdapat segumpal daging. Apabila ia baik, maka baiklah seluruh badan. Namun apabila ia rusak, maka rusak pula seluruh badan. Ketahuilah, segumpal daging itu adalah hati.” (HR. Bukhori-Muslim)

Pentingnya Menjaga Hati Dari Syubhat

Maka hendaknya setiap kita selalu menjaga hati dan menatanya agar tetap dalam kondisi yang baik dan bersih dari noda-noda hitam dosa. Setiap manusia akan merugi pada hari kiamat, kecuali dia yang datang dalam keadaan hatinya bersih lagi sejahtera. Tidak ada syahwat, tidak ada syubhat di dalam hatinya. Tidak ada sesuatu pun di dalam hatinya kecuali kalimat

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ، مُحَمَّد رسُولُ اللَّهِ
"Tidak ada Ilaah (sesembahan) yang berhak/boleh untuk disembah melainkan hanya Allah semata dan Muhammad adalah utusan Allah."
-------------------

Al-Sofwa | www.alsofwa.com
WhatsApp@DakwahAlSofwa +62 81 3336333 82

Tidak ada komentar: